Tragedi Jombang, Ibunda Ikut Doakan Briptu Rian Dwi Wicaksono di Polres yang Meninggal Dibakar Istri

JOMBANG, iNewsSurabaya.id - Hari  Selasa (11/06/2024) menjadi hari yang penuh haru di Polres Jombang. Ibunda mendiang Briptu Rian Dwi Wicaksono, Sri Mulyaningsih, bersama dua kerabatnya, menghadiri doa bersama yang diselenggarakan oleh Polres Jombang. Acara ini digelar untuk mengenang Briptu Rian, yang meninggal dunia akibat dibakar oleh istrinya, Polwan Briptu Fadhilatun Nikmah, di asrama polisi Mojokerto.

Dalam suasana penuh duka, Sri Mulyaningsih hadir di acara tersebut atas undangan Kapolres Jombang, AKBP Eko Bagus Riyadi. Sebelum acara doa bersama dimulai, Sri dan keluarganya diajak berkeliling oleh AKBP Eko untuk mengenang tempat-tempat di mana Briptu Rian biasa bertugas sehari-hari di Pos Penjagaan Polres Jombang.

Mereka juga bertemu dengan rekan-rekan sejawat serta pimpinan di Satuan Samapta Polres Jombang. Setiap dari mereka berbagi kenangan manis tentang almarhum Briptu Rian. Bripka Bagio mengenang almarhum sebagai sosok yang berdedikasi tinggi dalam tugasnya. "Almarhum Briptu Rian selalu menjalankan tugas dengan baik, baik dalam penjagaan maupun pengawalan," ujarnya.

Hal serupa disampaikan oleh Edy Cahyono. Menurutnya, Briptu Rian adalah sosok yang disiplin dan mudah bergaul dengan rekan kerja. "Almarhum sangat supel dan selalu tepat waktu dalam bertugas," katanya.

Acara kemudian dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ustad H. Ansori Maksum dari Pondok Pesantren Umar Zaid. Dengan tema "Membina Rumah Tangga yang Tenteram dan Damai", para personel Polres Jombang tampak khusyuk mengikuti doa tersebut, berharap agar almarhum diterima amal ibadahnya dan mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya.

Setelah doa bersama, rekan satu angkatan Briptu Rian bersama personel lainnya memberikan taliasih kepada keluarga almarhum. AKBP Eko Bagus Riyadi menegaskan bahwa duka ini tidak hanya dirasakan oleh keluarga korban, tetapi juga oleh seluruh anggota Polres Jombang. "Kami semua merasakan kehilangan yang mendalam. Semoga almarhum mendapatkan husnul khatimah," ucapnya.

Briptu Rian meninggal dunia pada Minggu (9/6/2024) di RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto, akibat luka bakar yang mencapai 96 persen. Jenazahnya kemudian dimakamkan di TPU Desa Sumberejo, Kecamatan Plandaan, Jombang. Briptu Rian meninggalkan tiga anak kecil dan seorang istri yang kini ditahan di Polda Jatim.

Kisah tragis Briptu Rian Dwi Wicaksono menjadi pengingat akan betapa pentingnya kedamaian dalam rumah tangga dan betapa berharganya setiap nyawa yang melayani negeri ini.

Editor : Arif Ardliyanto