SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Sempat terjadi masalah pada server Pusat Data Nasional (PDN) Kementerian Kominfo, pelayanan keimigrasian bagi jamaah haji debarkasi Surabaya tetap berlangsung tanpa hambatan. Pada hari Sabtu (22/6) dan Minggu (23/6), sebanyak empat kloter pertama yang terdiri dari 1.461 jamaah haji dan 20 petugas kloter berhasil mendapatkan tanda masuk dengan lancar.
"Pelayanan keimigrasian bagi jamaah haji debarkasi Surabaya telah berjalan dengan baik sejak Sabtu sore," kata Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Timur, Heni Yuwono.
Tim Satgas Haji 2024 dari Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Surabaya telah membentuk enam unit pelayanan, masing-masing unit terdiri dari sembilan petugas imigrasi yang siap melayani jamaah haji. Pada hari Sabtu dan Minggu, giliran Unit B yang dipimpin oleh Yudhistira Yudha Permana, memberikan tanda masuk kepada kloter 1-4.
"Sejauh ini, sebanyak 1.481 jamaah haji dari Bojonegoro telah pulang melalui debarkasi Surabaya," jelas Heni.
Sebagai wujud transparansi, statistik pelayanan haji 2024 di embarkasi/debarkasi Surabaya dapat dipantau melalui situs resmi imisurabaya. Heni juga menegaskan bahwa kendala server PDN telah berhasil diatasi, sehingga pelayanan keimigrasian di tempat pemeriksaan imigrasi (TPI) di Juanda maupun kantor imigrasi kembali normal.
"Permasalahan server sudah normal, dan pelayanan keimigrasian berjalan tanpa kendala," tambah Heni.
Kloter pertama Debarkasi Surabaya tiba di Bandar Udara Internasional Juanda pada Sabtu malam pukul 20.15 WIB, lebih cepat 50 menit dari jadwal. Para jamaah haji asal Bojonegoro ini kemudian menuju Asrama Haji Surabaya dengan bus Damri, tiba pukul 21.40 WIB.
Perjalanan para jamaah dimulai dari Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah pada pukul 03.15 WAS dini hari. Setelah transit di Bandara Kualanamu, Sumatra Utara untuk mengisi bahan bakar, mereka melanjutkan penerbangan ke Bandara Juanda pukul 17.45 WIB.
Debarkasi Surabaya tahun ini diperkirakan akan menerima kepulangan 106 kloter jamaah haji, dengan total 39.226 jamaah. Setiap kloter terdiri dari 371 orang, termasuk 366 jamaah haji dan lima petugas kloter.
Dengan pelayanan yang optimal dan kendala teknis yang telah diatasi, kepulangan jamaah haji di Debarkasi Surabaya berjalan lancar dan terkoordinasi dengan baik.
Editor : Arif Ardliyanto