get app
inews
Aa Text
Read Next : Gerindra Surabaya Optimis Prabowo-Gibran Mampu Wujudkan Cita-Cita Pendiri Bangsa

Khofifah Ajak Lulusan Ma’had Aly Jatim Jadi Pemimpin dan Pembelajar Sejati

Sabtu, 20 Juli 2024 | 19:26 WIB
header img
Khofifah Ajak Lulusan Ma’had Aly Jatim Jadi Pemimpin dan Pembelajar Sejati. Foto iNewsSurabaya/lukman

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Ketua Umum PP Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa, memberikan pengarahan inspiratif dalam acara Silaturahmi Akbar Sarjana dan Magister Lulusan PTKI/Ma’had Aly penerima beasiswa Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) tahun 2019-2022. Acara yang berlangsung di Islamic Center Kota Surabaya ini dihadiri oleh 2.000 orang dan dipenuhi dengan semangat kebersamaan dan optimisme.

Dalam sambutannya, Khofifah menekankan pentingnya meningkatkan kualitas sumber daya pesantren dan pendidikan diniyah di Jawa Timur. "Menjadi pemimpin adalah menjadi pembelajar sejati. Harus terus menaikkan kapabilitas dan kompetensi, karena semakin tinggi posisi seorang pemimpin, semakin besar pula tanggung jawabnya," ujar Khofifah.

Khofifah, yang menjabat sebagai Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024, juga memaparkan tantangan global yang dihadapi Indonesia. Mengacu pada data Global Competitiveness Index 2023, Indonesia berada di urutan ke-34, jauh di bawah Singapura di urutan ke-4 dan Malaysia di urutan ke-27. 

Di sisi lain, pada Global Innovation Index 2023, Indonesia menduduki peringkat ke-61, sementara Malaysia di posisi ke-36 dan Singapura di peringkat ke-5.

"Dengan kondisi ini, SDM di Indonesia tidak punya pilihan selain mengejar ketertinggalan. Salah satu upaya yang dilakukan Pemprov Jatim adalah dengan menyediakan program beasiswa jenjang sarjana dan magister bagi lulusan pesantren," jelas Khofifah, menyoroti pentingnya pendidikan sebagai alat rekayasa sosial terbaik.

Khofifah juga mengingatkan bahwa generasi saat ini harus dipersiapkan untuk menyambut Indonesia Emas 2045. "Pendidikan pesantren adalah faktor kunci agar populasi usia produktif menjadi bonus demografi. Jika tidak dioptimalkan, hal ini justru bisa menjadi bencana demografi," tegasnya.

Acara ini diharapkan mampu memotivasi para lulusan untuk terus belajar dan meningkatkan kompetensi mereka, guna menjadi pemimpin masa depan yang mampu membawa Indonesia menuju kemajuan dan kesejahteraan.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut