Bayi Tabung Semakin Diminati di Indonesia, Tak Butuh Banyak Biaya, Dibawah Rp100 Juta

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Proses bayi tabung kini semakin diminati oleh masyarakat Indonesia. Metode ini tidak hanya terbukti efektif, tetapi juga semakin terjangkau dari segi biaya, sehingga banyak pasangan yang mendambakan kehadiran buah hati berhasil melalui program ini.

Hal ini terungkap dalam acara Maternity Expo pada Jumat, 27 Juli 2024, yang berlangsung dengan talkshow menarik tentang tantangan dalam proses bayi tabung. Dengan tema 'Kupas Tuntas Kompleksitas IVF: Sebuah Pembicaraan yang Nyata', acara yang digelar di Grand City Mall ini menghadirkan dua pembicara ahli di bidangnya.

Baca Juga

Program Bayi Tabung Tak Mahal, Pegawai BUMN Dapat Diskon Besar

Salah satu pembicara, dr. Eva Diah Setijowati, M.Si.Med, menekankan pentingnya faktor genetik dari laki-laki dalam proses pembuahan menuju kehamilan. "Faktor genetik laki-laki memegang peranan penting, bahkan dalam kasus infertilitas, faktor ini bisa mencapai 60 persen," jelas dr. Eva. 

Ia juga menambahkan bahwa masalah ketidaksuburan pada pria dapat dideteksi melalui kromosom. Meski faktor genetik sering menjadi penghalang, dr. Eva menjelaskan bahwa ini bukanlah akhir dari harapan bagi pasangan yang ingin memiliki anak. 

"Jika hormon kurang, bisa ditambah. Namun, untuk masalah genetik, kita bisa memaksimalkan potensi yang ada melalui program bayi tabung," kata Konselor Genetik di RSIA Ferina ini. 

Baca Juga

Maternity Expo dan IVF Festival 2024 Hadir di Surabaya, Tawarkan Solusi Promil dan Bayi Tabung

Di sisi lain, dr. Agustinus, Sp.And (K), mengungkapkan bahwa program bayi tabung merupakan solusi ideal bagi pasangan yang ingin segera memiliki buah hati tanpa kelainan berat. 

"Biaya untuk program ini relatif terjangkau, berkisar antara Rp50-75 juta rupiah, kecuali jika ada prosedur bedah tambahan untuk pengambilan sperma," jelas dr. Agustinus.

Editor : Arif Ardliyanto