JOMBANG, iNewsSurabaya.id - Seorang karyawati BUMN berinisial WW menjadi korban pelecehan seksual di jalanan sepi wilayah Jombang. Peristiwa ini terjadi di Jalan Raya Ceweng, Kecamatan Diwek, pada Jumat dini hari (9/8/2024). Kejadian memilukan ini menambah daftar kasus pelecehan seksual yang marak terjadi di jalanan.
WW, wanita berusia 28 tahun yang berasal dari Desa Tanjung Kulon, Pekalongan, sedang mengendarai sepeda motor sendirian sekitar pukul 04.50 WIB. Dalam perjalanan dari Desa Bandung menuju Ceweng, ia tiba-tiba diserang oleh seorang pengendara motor lain yang mendekatinya dari belakang. Pelaku dengan cepat memepet sepeda motor WW dan meremas payudaranya selama sekitar 10 detik sebelum melarikan diri ke arah barat.
Dengan menggunakan motor bebek 4 tak bernomor polisi S 4209, pelaku mengenakan celana pendek dan jaket hoodie hitam saat melakukan aksi bejatnya. Trauma mendalam yang dialami WW mendorongnya untuk melaporkan insiden tersebut ke Polsek Diwek, Jombang.
Kapolsek Diwek Jombang, Iptu Edy Widoyono, membenarkan adanya laporan terkait kasus pelecehan ini. "Kasus ini masih dalam penyelidikan unit Reskrim. Saat kejadian, kondisi jalanan memang sedang sepi, sehingga pelaku memanfaatkan situasi tersebut," ujar Edy melalui sambungan telepon.
Edy menjelaskan bahwa tindakan pelaku dapat dijerat dengan Pasal 289 KUHP Jo Pasal 6 huruf a UU RI No. 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual. Ia juga menekankan pentingnya kewaspadaan masyarakat.
"Kami menyarankan agar warga tidak bepergian seorang diri, terutama di jalan-jalan yang sepi, untuk meminimalkan risiko. Selain itu, kami juga akan meningkatkan patroli di daerah rawan guna menjaga keamanan warga," tambahnya.
Kasus ini menjadi pengingat bahwa perlindungan diri harus menjadi prioritas, terutama saat beraktivitas di luar rumah pada waktu-waktu yang rawan. Pihak berwajib pun diharapkan terus bekerja keras untuk menangkap pelaku dan memberikan rasa aman bagi masyarakat.
Editor : Arif Ardliyanto