Pemprov Jawa Timur Buka Lowongan CPNS Terbesar dalam Sejarah, Siapkan Dirimu, Ini Syaratnya!

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) telah resmi membuka seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2024 dengan jumlah formasi terbesar sepanjang sejarahnya. Total 2.314 formasi disediakan, terdiri dari 1.800 posisi untuk tenaga teknis dan 514 posisi untuk tenaga kesehatan.

Penjabat (Pj) Gubernur Jatim, Adhy Karyono, menyampaikan kabar gembira ini langsung dari Gedung Negara Grahadi, Surabaya, pada Selasa (20/8/2024). “Tahun ini, kita membuka seleksi CPNS dengan total 2.314 formasi, baik teknis maupun kesehatan. Ini adalah yang terbesar sepanjang sejarah perekrutan di Jatim,” tegas Adhy.

Baca Juga

Pemprov Jatim Perkuat Layanan Autisme dengan Pelatihan Internasional, Libatkan 300 Peserta

Formasi yang disediakan dibagi menjadi formasi umum dan formasi khusus, termasuk 10 posisi khusus untuk penyandang disabilitas dan 50 posisi untuk lulusan terbaik atau cumlaude. Ini adalah peluang besar bagi siapa saja, baik fresh graduate maupun yang sudah berpengalaman, untuk menjadi bagian dari Pemprov Jatim.

Persiapan dan Persyaratan :

Bagi para calon pelamar, Adhy menekankan pentingnya persiapan. Ada beberapa persyaratan administrasi yang harus dipenuhi, salah satunya adalah Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 3.00 bagi lulusan Sarjana. Tak hanya itu, pelamar juga diwajibkan memiliki sertifikat Test of English as a Foreign Language (TOEFL).

Baca Juga

Tekan Kasus Stunting, Pemprov Jatim Luncurkan Aplikasi Population Clock

"Persyaratan ini bertujuan untuk menjaring ASN yang tidak hanya kompeten, tetapi juga mampu berbahasa Inggris dengan baik, guna mendukung tugas dan fungsi di Pemprov Jatim," ujar Adhy.

Menariknya, seleksi CPNS tahun ini juga akan menyertakan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Tambahan khusus untuk delapan jabatan yang berfokus pada Teknologi Informasi (IT). Ini sejalan dengan visi Pemprov Jatim untuk terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan memperkuat digitalisasi dalam pelayanan publik.

"Pemerintah Provinsi Jawa Timur berupaya untuk merekrut ASN yang tidak hanya berkualitas, tetapi juga siap menghadapi tantangan zaman, terutama dalam era digital ini," tambah Adhy.

Editor : Arif Ardliyanto