get app
inews
Aa Text
Read Next : Operasi Zebra 2024, Inovasi Hipnoterapi untuk Tingkatkan Kesadaran Keselamatan di Jalan

Operasi Zebra di Jombang, Polisi Edukasi Santri Tahfidz Al Quran Soal Keselamatan Berlalu Lintas

Kamis, 17 Oktober 2024 | 17:39 WIB
header img
Polisi Edukasi Santri Tahfidz Al Quran Soal Keselamatan Berlalu Lintas. Foto iNewsSurabaya/zainul

JOMBANG, iNewsSurabaya.id - Guna menekan angka kecelakaan dan meningkatkan disiplin dalam berlalu lintas, Satlantas Polres Jombang pada momen operasi zebra semeru 2024 memberikan edukasi kepada para pelajar maupun santri pondok pesantren.

Sasaran adalah para santri dan santriwati pondok pesantren Tahfidzul Qur'an Al hafidz di Desa Trawasan Kecamatan Sumobito, Jombang.

Kasatlantas Polres Jombang Iptu Rita Puspitasari menjelaskan edukasi dan sosialisasi dilaksanakan di lingkungan sekolah atau pesantren sebagai upaya untuk menekan angka laka lantas yang selama ini didominasi usia muda.
 
Menurutnya, di pondok pesantren tidak hanya warga Jombang yang nyantri tapi banyak juga dari luar kota. Nah harapannya mereka yang mengerti bisa memberikan pemahaman juga untuk keluarga dan teman di kampungnya.

"Harapannya santri dapat menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas, dan turut serta dalam mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas khususnya di wilayah kabupaten Jombang," ujar Rita kepada iNews, Kamis (17/10/2024).

Ada ratusan santri  Tahfidzul Qur'an yang mengikuti sosialisasi di pesantren tersebut. Mereka diberikan pemahaman tentang tertib berlalulintas. Selain itu disosialisasikan pelaksanaan operasi zebra semeru 2024 yang berlangsung 10 hari mulai 14-27 Oktober.

”Adanya operasi ini, harapannya ada perubahan budaya. Khususnya perilaku masyarakat dalam berlalu lintas. Yang awalnya tidak patuh dan tertib, berubah menjadi tertib dan disiplin,” ujar mantan Kanit Regident Satlantas Polres Jombang ini.

"Para santri agar selalu tertib dalam berlalu lintas dan mematuhi rambu lalu lintas. Salah satunya tidak melawan arus, mematuhi rambu lalu lintas, dan mengenakan helm sesuai ketentuan,” lanjutnya.

Rita menambahkan kegiatan itu selain untuk memberikan sosialisasi dan edukasi, kata Rita, juga sebagai ajang silaturahmi kepolisian dengan para santri penghafal al-Quran di pesantren Tahfidzul Qur'an.

"Sehingga diharapkan silaturahmi tetap terjaga dan para santri dapat memahami aturan dalam berlalu lintas demi menjaga keselamatan dirinya ataupun orang lain,” kata Rita.

Perlu diketahui, operasi zebra semeru 2024 di Jombang menyasar 10 pelanggar lalu lintas. antara lain mengemudi melawan arus, mengemudi di bawah pengaruh alkohol, menggunakan ponsel saat mengemudi, tidak menggunakan helm SNI bagi pengendara dan penumpang.

Kemudian, pengemudi dan penumpang depan tanpa sabuk pengaman, menerobos lampu lalu lintas, pengendara motor di bawah umur dan menggunakan knalpot tidak sesuai standar. Operasi zebra semeru 2024 mengedepankan giat preemtif, preventif disertai gakkum dengan humanis dan edukatif.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut