PASURUAN, iNEWSSURABAYA.ID – PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER), pengelola kawasan industri Pasuruan Industrial Estate Rembang (PIER) mendukung terwujudnya Desa Curah Dukuh, Kecamatan Kraton sebagai wilayah bebas buang air besar (BAB) sembarangan (Open Defecation Free/ODF).
Pada tahun 2024, SIER menyalurkan bantuan sebesar Rp100 juta untuk pembangunan 40 unit jamban sehat bagi masyarakat setempat. Bantuan ini bertujuan untuk memastikan setiap warga memiliki akses sanitasi yang lebih baik, sekaligus mendukung program Pemkab Pasuruan dalam mewujudkan seluruh desa di kawasan industri menjadi ODF.
Sekretaris Desa Curah Dukuh, Nanik, menyampaikan bahwa dukungan dari SIER sangat membantu percepatan pencapaian desa ODF. Meski belum semua warga memiliki jamban sendiri, mereka kini sadar akan pentingnya sanitasi dan memilih menggunakan fasilitas keluarga atau tetangga. “Program ini benar-benar membawa perubahan yang nyata bagi desa kami,” ujarnya, Selasa (3/2/2025).
Program ODF bukan hanya tentang membangun jamban, tetapi juga mengubah kebiasaan masyarakat menuju pola hidup yang lebih sehat. Selain itu, sanitasi yang baik juga berperan dalam menekan angka stunting, salah satu fokus utama pemerintah dalam peningkatan kesehatan masyarakat.
Kepala Departemen Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dan Keberlanjutan PT SIER, Puspita Ernawati menegaskan, program ini merupakan bagian dari upaya perusahaan dalam menciptakan lingkungan industri yang harmonis dengan masyarakat sekitarnya. “Dengan adanya fasilitas sanitasi yang lebih baik, diharapkan kesehatan warga semakin meningkat, dan angka penyakit berbasis lingkungan dapat ditekan,” jelasnya.
Editor : Arif Ardliyanto