Begini Tampang Pelaku Mutilasi di Jombang, Ditembak Saat Berusaha Kabur, Kondisinya Mengenaskan

Eko Aprianto dijerat dengan Pasal 340, 338, dan 339 KUHP tentang pembunuhan berencana, dengan ancaman hukuman mati.
Sebelumnya, warga Jombang digegerkan dengan penemuan mayat korban mutilasi pada Rabu (12/2/2025). Tubuh korban tanpa kepala ditemukan di saluran irigasi persawahan Dusun Dukuhmireng, Desa Dukuharum, Kecamatan Megaluh. Sementara itu, potongan kepala ditemukan di tepi sungai Desa Pesantren, Kecamatan Tembelang.
Hasil autopsi menunjukkan bahwa korban mengalami luka akibat senjata tajam di leher yang tidak beraturan, serta pendarahan hebat di kepala yang menjadi penyebab utama kematian.
Hingga saat ini, penyidik Satreskrim Polres Jombang masih terus mendalami kasus mutilasi ini. Sejauh ini, Eko Aprianto diduga sebagai pelaku tunggal dalam aksi sadis tersebut.
Kasus ini menjadi peringatan bagi masyarakat tentang bahaya konsumsi miras yang dapat memicu tindak kriminal. Kepolisian terus mengimbau masyarakat untuk menjauhi minuman beralkohol serta segera melaporkan aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar demi menjaga keamanan bersama.
Editor : Arif Ardliyanto