get app
inews
Aa Text
Read Next : Komitmen Terapkan K3, SIER Boyong Empat Penghargaan K3 dari Pj Gubernur Jatim

SIER Resmikan Transit Point untuk Tingkatkan Kenyamanan Tenant, Ini yang Dilakukan

Senin, 24 Februari 2025 | 14:03 WIB
header img
PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER) meresmikan fasilitas baru bernama SIER Transit Point (STP), Senin (24/2/2025). Foto iNEWSSURABAYA/lukman

SURABAYA, iNEWSSURABAYA.ID - PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER) meresmikan fasilitas baru bernama SIER Transit Point (STP), Senin (24/2/2025). Penambahan fasilitas baru ini semakin memanjakan para tenant, yang membutuhkan tempat transit kendaraannya.

Luas tempat transit ini mencapai 16.000 meter persegi dan mampu menampung 140 truk trailer dengan dilengkapi berbagai fasilitas yang lengkap. Beberapa fasilitas yang ada di STP yakni, ruang tunggu sopir, musholla, toilet dan kantin. Peresmian STP sebagai rangkaian dari ulang tahunnya SIER ke-51 yang jatuh pada 28 Februari 2025 mendatang.

Acara peresmian ditandai dengan pemotongan untaian melati dan pemecahan kendi yang dilakukan Direktur Utama PT SIER, Didik Prasetiyono, didampingi para direksi lain. Antara lain, Direktur Keuangan, Administrasi dan Manajemen Risiko, Rizka Syafittri Siregar, Direktur Pemasaran dan Pengembangan, Silvester Budi Agung dan Direktur Operasi, Lussi Erniawati.

Direktur Utama PT SIER, Didik Prasetiyono mengatakan, STP hadir untuk menciptakan kawasan industri yang lebih tertib, aman, dan efisien. Keberadaan STP ini merupakan langkah besar dalam pengelolaan mobilitas dan keamanan kawasan. “Tidak ada lagi truk yang berhenti sembarangan di pinggir jalan, sehingga lalu lintas lebih lancar dan risiko kecelakaan dapat ditekan,” ujarnya.

Menurut dia, ada empat manfaat utama STP bagi SIER dan tenant. Diantaranya, STP akan memastikan bahwa truk yang masuk ke kawasan industri lebih tertata. Hal ini akan mengurangi risiko kecelakaan serta keluhan dari tenant yang selama ini terganggu dengan parkir liar.

Selain itu, STP berfungsi sebagai titik transit yang membantu mempercepat proses bongkar muat barang, mengurangi waktu tunggu, serta menekan biaya logistik yang selama ini menjadi tantangan besar bagi tenant di kawasan industri.

"Ke depan, STP akan dikembangkan menjadi depo kontainer yang akan menjadi bagian penting dari sistem logistik kawasan industri. Dengan fasilitas ini, tenant tidak perlu mencari lokasi penyimpanan di luar kawasan, yang dapat menghemat waktu dan biaya operasional mereka," jelas Didik.

Dengan fasilitas logistik yang lebih baik, kata Didik, SIER semakin kompetitif sebagai kawasan industri yang berorientasi pada efisiensi dan keberlanjutan. STP dan pengembangan depo kontainer akan menjadi nilai tambah bagi tenant serta meningkatkan daya tarik kawasan ini bagi calon investor.

Tak hanya di SIER, fasilitas serupa juga akan hadir di PIER (Pasuruan Industrial Estate Rembang) yang merupakan kawasan industri di bawah manajemen PT SIER. PIER Transit Point (PTP) akan memiliki fungsi yang sama dengan STP dalam mendukung kelancaran mobilitas dan logistik kawasan industri di Pasuruan.

Kehadiran STP ini mendapatkan sambutan positif dari para tenant. Perwakilan, dari PT HM Sampoerna Tbk, Liviana Tania mengatakan, keberadaan fasilitas ini dinilai sangat membantu kelancaran operasional perusahaan. “Fasilitas ini sangat membantu kami, terutama dalam penyediaan lahan transit kendaraan. Dengan adanya STP, ke depan operasional kami akan menjadi lebih baik lagi,” ujarnya.

Hal senada disampaikan perwakilan dari PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk (SMART), Aris. Perusahaan yang bergerak di bidang agribisnis seperti memproduksi minyak sawit dan produk turunannya ini berharap, keberadaan STP ini dapat meningkatkan keteraturan lalu lintas di kawasan SIER.

“Semoga dengan adanya fasilitas ini, lalu lintas di kawasan SIER semakin tertata rapi. Kami juga berharap proses loading dan unloading dapat berjalan dengan lebih teratur. Sehingga menciptakan lingkungan kerja yang lebih nyaman dan tertib,” jelasnya.

Sementara itu, salah seorang sopir trailer yang sudah mencoba STP, Harianto, menyoroti manfaat STP bagi para pengemudi truk yang selama ini mengalami kesulitan dalam mencari tempat untuk transit. Sebelumnya, jika tidak dapat tempat, di harus mutar-mutar kawasan untuk mencari tempat berhenti yang tepat.

Dengan adanya STP, kami tidak hanya mendapatkan lahan transit yang memadai, tetapi juga fasilitas tambahan seperti kantin dan tempat beristirahat yang sangat bermanfaat,” paparnya.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut