get app
inews
Aa Text
Read Next : Bangkitkan Sektor UMKM, Bupati Sumenep Achmad Fauzi Beri Pinjaman Tanpa Bunga

Jelang Mudik Lebaran 2025, Pegadaian Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga untuk Nasabah, Ini syaratnya

Rabu, 26 Maret 2025 | 13:12 WIB
header img
Jelang Mudik Lebaran 2025, Pegadaian luncurkan program Gadai Bebas Bunga untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan mendesak. Foto iNEWSSURABAYA/arif

SURABAYA, iNEWSSURABAYA.ID - Menjelang Lebaran 2025, PT Pegadaian memberikan kabar gembira bagi masyarakat Indonesia dengan meluncurkan program Gadai Peduli. Program ini memberikan kemudahan bagi nasabah baru maupun nasabah yang tidak aktif untuk mendapatkan pinjaman dengan gadai bebas bunga selama jangka waktu tertentu. Layanan ini ditujukan untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan menjelang mudik Lebaran.

Dengan program Gadai Bebas Bunga, nasabah bisa mendapatkan pinjaman mulai dari Rp 50.000 hingga Rp 2,5 juta tanpa dikenakan bunga hingga 60 hari. Program ini memungkinkan masyarakat untuk menggunakan berbagai jenis agunan, seperti emas batangan, perhiasan, kendaraan bermotor, hingga barang elektronik seperti handphone, laptop, tablet, kamera, televisi, dan barang elektronik lainnya.

Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan, menjelaskan bahwa program Gadai Bebas Bunga diluncurkan sebagai upaya Pegadaian untuk memberikan kemudahan dan manfaat bagi masyarakat, terutama yang membutuhkan dana mendadak menjelang mudik Lebaran. "Kami berharap, dengan program ini, masyarakat bisa merasakan kemudahan dalam mendapatkan dana, baik untuk kebutuhan produktif maupun konsumtif, dengan proses yang cepat dan mudah," ujarnya dalam konferensi pers pada 20 Maret 2025.

Program Gadai Bebas Bunga ini berlangsung mulai dari tanggal 19 Maret hingga 30 April 2025. Selama periode tersebut, masyarakat dapat memanfaatkan fasilitas pinjaman dengan bunga nol persen. Program ini terbuka untuk semua segmen masyarakat, baik untuk kebutuhan pribadi maupun usaha. Namun, Damar menekankan bahwa program ini diharapkan dapat membantu pelaku UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) dalam mengembangkan usaha mereka.

"Sebagai bentuk dukungan terhadap perekonomian masyarakat, khususnya pelaku UMKM pemula, kami berharap program ini bisa dimanfaatkan untuk mengembangkan usaha serta meningkatkan kesejahteraan ekonomi mereka," tambah Damar.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut