Gejolak Internal PDIP Usai Pileg 2024, Adi Sutarwijono Dicopot dari Ketua DPC Surabaya

SURABAYA, iNEWSSURABAYA.ID – Internal PDI Perjuangan memanas pasca hasil mengecewakan di Pemilu Legislatif (Pileg) 2024. DPD PDI Perjuangan Jawa Timur resmi mencopot Adi Sutarwijono dari jabatan Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya. Keputusan ini diambil menyusul penurunan signifikan perolehan kursi partai di DPRD Kota Surabaya.

Pada Pileg 2024, PDIP hanya meraih 11 kursi—turun drastis dari 15 kursi yang didapat pada Pileg 2019. Penurunan ini juga terlihat dari jumlah suara yang didapat, dari 418.873 suara pada 2019 menjadi 336.698 suara di 2024.

Baca Juga

Langkah Serius PDIP Surabaya Menuju Pemilu 2029, Konsolidasi dan Kaderisasi Diperkuat

Wakil Ketua Dewan Kehormatan DPD PDI Perjuangan Jatim, Budi Sulistyono alias Kanang, menyatakan bahwa keputusan tersebut diambil setelah evaluasi menyeluruh terhadap kinerja struktural partai.

“Faktor utama pembebasan tugas adalah lemahnya komunikasi internal serta sejumlah masalah dalam pengelolaan keuangan dan administrasi,” ujarnya, Jumat (2/5/2025).

Meskipun dicopot dari posisi Ketua DPC, Adi Sutarwijono tetap menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Surabaya. Selain Adi, Ahmad Hidayat yang menjabat sebagai Wakil Sekretaris Bidang Program DPC Surabaya juga dibebastugaskan. Sementara itu, Sekretaris DPC Baktiono dan Bendahara DPC Taruh Sasmito hanya mendapat sanksi berupa peringatan tertulis.

Editor : Arif Ardliyanto