CASN Pemasyarakatan 2024 Jatim Dapat Pembekalan Pengamanan, Ini Pesan Inspiratif Kakanwil Ditjenpas
SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Orientasi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2024 di lingkungan Kanwil Ditjenpas Jatim resmi ditutup dengan penuh semangat. Tak sekadar seremoni, penutupan ini menghadirkan momen bermakna yang membakar semangat para peserta, terutama dengan yel-yel “Impresif Jatim” yang menggema di Graha Unesa Surabaya.
Berbeda dari biasanya, penutupan kegiatan orientasi CASN Pemasyarakatan tidak diwarnai dengan penyerahan SK atau hiburan. Sebagai gantinya, seluruh peserta menyuarakan semangat kolektif melalui yel-yel “Impresif Jatim” sebuah simbol komitmen mereka sebagai ASN masa depan yang siap mengabdi.
Pada hari keempat orientasi, para peserta dibekali sejumlah materi penting. Kakanim Malang, Anggoro Widjanarko, membuka sesi dengan pemaparan tentang peran strategis Direktorat Jenderal Imigrasi dalam menjaga kedaulatan negara. Ia menyoroti pentingnya pengawasan lalu lintas orang dan penegakan hukum keimigrasian.
Selanjutnya, Ishadi Maja Prayitno, Kabag TU dan Umum Kanwil Ditjenpas Jatim, menyampaikan materi Manajemen PNS. Dalam presentasinya, ia menekankan urgensi pemahaman birokrasi modern serta tata kelola SDM yang akuntabel dan transparan di lingkungan instansi pemerintah.
Usai ISHOMA, sesi berlanjut dengan pembekalan motivasi yang dibawakan oleh Triana Budi Lestari, Psikolog IPK Indonesia Wilayah Jatim. Ia memberikan pendekatan psikologis untuk menumbuhkan percaya diri, daya tahan mental, dan jiwa pengabdian dalam diri para CASN muda.
Kepala Kanwil Ditjenpas Jatim, Kadiyono, menyampaikan pesan penutup yang sarat makna. Ia mengapresiasi seluruh panitia dan peserta atas kelancaran pelaksanaan orientasi yang berlangsung selama empat hari.
“Saya bangga dengan semangat dan disiplin kalian. Jadikan pengalaman ini sebagai bekal awal untuk menjalani tugas sebagai ASN di lingkungan Pemasyarakatan,” ujar Kadiyono.
Ia menegaskan bahwa orientasi bukanlah akhir, tetapi awal dari perjalanan panjang pengabdian sebagai pelayan publik.
Puncak penutupan ditandai dengan penampilan yel-yel “Impresif Jatim” oleh seluruh peserta. Dengan suara lantang dan gerakan yang kompak, mereka menunjukkan semangat ASN Pemasyarakatan yang cerdas, berkualitas, dan berintegritas.
Yel-yel ini menjadi simbol identitas serta kebanggaan sebagai ASN Jawa Timur yang siap mendukung terwujudnya Indonesia Emas 2045.
Usai orientasi, para CASN akan memasuki tahap Penguatan Kompetensi Teknis Bidang Tugas (PKTBT), khususnya dalam hal teknis pengamanan, yang akan berlangsung di Lapas Kelas I Surabaya. Tahap ini menjadi bagian penting dalam pembentukan profesionalisme dan kesiapan kerja para CASN.
Kegiatan orientasi ini juga menghadirkan pemateri dari satuan kerja seperti Kepala Lapas Kelas I Surabaya Sohibur Rachman, Kepala Rutan Kelas I Surabaya Tomi Elyus, dan Kepala Bapas Kediri Niken Kartika Wismarini, yang memberikan pemahaman langsung mengenai tugas pokok, fungsi, serta nilai-nilai integritas ASN.
Editor : Arif Ardliyanto