get app
inews
Aa Text
Read Next : Ekspor Naik 16,64 Persen, Khofifah : Bukti Produk Jatim Mampu Bersaing di Pasar Global

Gubernur Khofifah Apresiasi Kampung Pandu Lamongan, Siap Replikasi Konsep Pertanian Terpadu

Senin, 16 Juni 2025 | 17:47 WIB
header img
Gubernur Khofifah bersama Pangdam V Brawijaya, Rudy Saladin, dan Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, panen padi varietas unggul PMJ 01 dan Varietas Kampung Pandu (VKP) 01. Foto/Humasprov Jatim

LAMONGAN, iNewsSurabaya.id – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, memberikan apresiasi tinggi terhadap Kampung Pandu di Desa Jotosanur, Lamongan, yang dikembangkan oleh Kodam V/Brawijaya.  

Ia bahkan menyatakan kesiapan untuk mereplikasi konsep pertanian terpadu (integrated farming) di lokasi tersebut ke berbagai wilayah di Jawa Timur.

Dalam kunjungannya Senin (16/6), Khofifah bersama Pangdam V Brawijaya, Rudy Saladin, dan Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, meninjau langsung Kampung Pandu dan memanen padi varietas unggul PMJ 01 dan Varietas Kampung Pandu (VKP) 01. Panen padi di lahan seluas 1 hektar tersebut diperkirakan menghasilkan sekitar 8 ton gabah.

"Kolaborasi Pemprov Jatim dan TNI AD di sektor pertanian menunjukkan keseriusan mewujudkan ketahanan pangan," kata Khofifah.  

Ia memuji konsep integrated farming di Kampung Pandu yang mengintegrasikan pertanian, peternakan, dan perikanan. "Ini sangat luar biasa untuk mewujudkan green dan blue economy," ujarnya.

Khofifah juga mengapresiasi inovasi teknologi tepat guna yang diterapkan, seperti pengembangan padi PMJ 01 oleh Pelda Dulhadi.  

"Kemampuan intrinsik masyarakat seperti Pelda Dulhadi tak perlu menunggu pakar atau peralatan canggih," pujinya.

Konsep integrated farming ini juga menciptakan multiplier effect ekonomi, misalnya melalui budidaya maggot untuk pakan ternak yang dapat mengurangi ketergantungan impor pakan ikan. Kampung Pandu juga berpotensi dikembangkan menjadi eduwisata dan agrowisata.

Pangdam V Brawijaya, Rudy Saladin, mengajak seluruh stakeholder untuk berinovasi dan memanfaatkan lahan yang ada. "Jangan jenuh berinovasi," tuturnya.  

Bupati Yuhronur Efendi menambahkan bahwa sinergi ini penting untuk mewujudkan swasembada pangan di Lamongan.

Selain panen padi, Khofifah juga meresmikan Bukit Tidar dengan penandatanganan prasasti oleh Pangdam V Brawijaya.

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut