get app
inews
Aa Text
Read Next : Warga Surabaya Keluhkan Layanan PLN, Listrik Padam di Kawasan Perkantoran Tanpa Pemberitahuan

Hafal 30 Juz, Santri Cilik Diwisuda Saat Wisuda Akbar Hafidz Qur’an Surabaya

Kamis, 17 Juli 2025 | 11:19 WIB
header img
Sebanyak 60 beasiswa pendidikan disalurkan bagi putra-putri Tenaga Alih Daya (TAD). Foto iNewsSurabaya/ilyas

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur menjalankan serangkaian kegiatan sosial sepanjang Juli 2025 yang menyentuh langsung kehidupan anak-anak dari keluarga prasejahtera dan para tenaga pendukung kelistrikan. Tak kurang dari 60 beasiswa pendidikan disalurkan bagi putra-putri Tenaga Alih Daya (TAD), sebuah kelompok yang selama ini berjasa menjaga keandalan jaringan listrik di lapangan.

Bantuan ini mencakup dana pendidikan serta perlengkapan sekolah, mulai dari tingkat dasar hingga menengah atas. Pemberian beasiswa menjadi bagian dari upaya mendorong kemajuan pendidikan sekaligus membuka peluang masa depan yang lebih cerah bagi generasi muda.

Di tengah geliat kegiatan sosial, PLN melalui Unit Pelaksana Pengatur Distribusi (UP2D) Jawa Timur turut berperan dalam pengembangan spiritualitas anak-anak. Bekerja sama dengan Yayasan Mahmuda, digelar Wisuda Akbar VII Hafidz Al-Qur’an yang berlangsung khidmat di Surabaya. 

Sebanyak 40 santri diwisuda, termasuk empat anak usia 9 hingga 13 tahun yang telah berhasil menghafal 30 juz Al-Qur’an. Para hafidzah pun menerima penghargaan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka dalam menjaga nilai-nilai keislaman sejak usia dini.

Di wilayah Ponorogo, kegiatan bertema "Back to School" menjadi pengalaman tak terlupakan bagi anak-anak dhuafa dan keluarga pegawai PLN. Mereka diajak berbelanja perlengkapan sekolah langsung ke toko buku, menciptakan interaksi hangat yang membekas. Program ini dilaksanakan melalui kolaborasi antara Yayasan Baitul Maal PLN dan komunitas Srikandi PLN.

Masih di Ponorogo, suasana liburan sekolah diisi dengan kegiatan bermanfaat lewat program "Muharram Fun Tahfidz". Anak-anak diajak memperdalam bacaan Al-Qur’an, mengulang hafalan, mengikuti kuis Islami, hingga bermain permainan edukatif yang menumbuhkan karakter positif.

Sementara itu, PLN UP3 Kediri menyelenggarakan kegiatan bertajuk “Liburan Ceria Yatim Dhuafa”. Sebanyak 178 anak dari berbagai wilayah mengikuti rangkaian kegiatan yang meliputi belanja bersama, dongeng Islami, hingga pertunjukan pantomim. Program ini dirancang untuk memberikan pengalaman menyenangkan dan mendidik, sekaligus memperkuat rasa kebersamaan.

General Manager PLN UID Jawa Timur, Ahmad Mustaqir, menyebut bahwa seluruh rangkaian kegiatan ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial untuk berkontribusi lebih luas di masyarakat.

“Kami ingin menunjukkan bahwa kepedulian tak berhenti pada penyediaan energi listrik. Dukungan terhadap pendidikan, pembentukan karakter, dan nilai-nilai spiritual menjadi bagian penting dalam menciptakan masa depan yang lebih baik,” ujarnya.

Langkah ini menjadi refleksi nyata bahwa pembangunan tidak hanya menyangkut infrastruktur dan teknologi, tetapi juga menyentuh sisi kemanusiaan yang lebih dalam—terutama dalam mendampingi tumbuh kembang generasi muda.

 

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut