Banyak Anak Muda Melek Digital, Indonesia Jadi Pasar Potensial Penjualan Parfum Internasional

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Industri parfum dunia, termasuk di Indonesia, terus menunjukkan pertumbuhan pesat. Tak sekadar pelengkap penampilan, parfum kini menjadi bagian penting dari gaya hidup modern yang merefleksikan kepribadian dan emosi penggunanya.

Tren ini dipicu oleh peluncuran produk baru yang semakin cepat serta selera konsumen yang kian beragam. Pasar parfum yang dinamis menuntut para produsen untuk terus berinovasi—tidak hanya memikat indera penciuman, tetapi juga menyentuh sisi emosional dan identitas pemakai.

Menangkap peluang tersebut, dsm-firmenich, produsen wewangian berskala global, menghadirkan pameran “Connect: Future You” di Art:1 New Museum, Sawah Besar, Jakarta Pusat, pada 5–15 Agustus 2025.

Pameran ini mengajak pengunjung melakukan sensory journey unik mulai dari aroma yang akrab di kehidupan sehari-hari hingga racikan eksperimental yang belum pernah terbayangkan sebelumnya. Semua dirancang oleh para perfumer kelas dunia, menghadirkan pengalaman multisensori yang memadukan seni, aroma, dan ekspresi diri.

Kepala Fine Fragrance Experience Asia, Veronique Xue, menyebut Indonesia sebagai salah satu pasar paling dinamis di kawasan. Menurutnya, kekuatan ini berasal dari populasi muda yang melek teknologi, ekosistem kewirausahaan yang berkembang, serta inovasi produk yang terus bermunculan.

“Peluncuran produk baru di kategori parfum kini terjadi dengan kecepatan yang belum pernah ada sebelumnya. Indonesia bukan sekadar pasar potensial, tetapi juga fondasi tren masa depan di Asia Tenggara,” ujarnya, Kamis (14/8/2025).

Riset internal dsm-firmenich menunjukkan bahwa parfum memiliki peran lebih dari sekadar memberikan aroma harum. Wewangian mampu membangkitkan emosi, memicu kenangan, dan menjadi bagian dari momen penting dalam hidup seseorang.

Master Perfumer dsm-firmenich, Honorine Blanc, menegaskan bahwa pameran ini menghadirkan kebebasan berekspresi tanpa batas.

“Kreativitas tidak memiliki garis, kotak, atau aturan. Di sini, seni dan aroma berpadu menciptakan pengalaman personal yang tak terlupakan,” kata Blanc.

Melalui Connect: Future You, pengunjung tidak hanya diajak mencium dan menikmati aroma, tetapi juga merasakan bagaimana parfum dapat menjadi medium ekspresi diri di masa depan.

Editor : Arif Ardliyanto