Antisipasi Gangguan Keamanan di Jawa Timur, Gubernur Khofifah Terbitkan Surat Sakti
Dalam SE tersebut, Khofifah juga meminta kepala desa, lurah, hingga jajaran RT/RW bekerja sama dengan Babinsa dan Bhabinkamtibmas untuk meningkatkan pengamanan di lingkungannya masing-masing.
“Mari kita hidupkan kembali semangat kampung tangguh dan kampung merah putih. Kolaborasi dari tingkat akar rumput sangat menentukan dalam menjaga keamanan wilayah,” jelasnya.
Ia menambahkan, peran aktif masyarakat di tingkat RT, RW, dan kampung sangat vital untuk mengendalikan kegiatan warganya agar tidak berkembang menjadi potensi gangguan keamanan.
Melalui SE ini, Gubernur Khofifah berharap seluruh elemen masyarakat bisa bersatu menjaga kondusivitas daerah. Menurutnya, langkah antisipasi dini adalah kunci untuk mencegah terulangnya peristiwa yang berpotensi mengganggu keamanan dan ketenteraman masyarakat di Jawa Timur.
“Dengan kebersamaan dan gotong royong, kita bisa memastikan Jawa Timur tetap aman dan damai,” pungkasnya.
Editor : Arif Ardliyanto