Nelayan Surabaya Merugi akibat Cuaca Ekstrem, DPRD Minta Ekeskutif Turun Tangan
Jum'at, 12 September 2025 | 13:42 WIB
Selain soal cuaca, nelayan juga mengeluhkan masih maraknya penggunaan alat tangkap cantrang oleh nelayan dari luar wilayah Surabaya, padahal metode tersebut telah dilarang karena merusak ekosistem laut.
Fuad mendorong Dinas Perikanan bersama Polairud melakukan pengawasan lebih ketat untuk menindak pelanggaran tersebut.
Lebih jauh, Fuad berharap pemerintah provinsi tidak hanya memberikan bantuan jangka pendek, tetapi juga menyusun kebijakan jangka panjang untuk menjamin keberlangsungan hidup dan penghasilan nelayan, termasuk pengaturan jalur melaut agar adil dan tidak menimbulkan konflik.
Editor : Arif Ardliyanto