KRA Rivo Cahyono Hibahkan Pusaka Kiai Udan Mas kepada Menkeu Purbaya
SURABAYA, iNews.id — KRA Rivo Cahyono Setyonegoro, budayawan sekaligus kolektor pusaka Nusantara, menghibahkan Pusaka Kiai Udan Mas kepada Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa, dalam sebuah pertemuan budaya yang berlangsung di Surabaya.
Rivo menegaskan bahwa hibah ini tidak berkaitan dengan jabatan maupun kepentingan pribadi, melainkan murni bagian dari gerakan pelestarian budaya Nusantara yang selama ini ia gagas melalui kegiatan edukasi, sosial, dan ekonomi berbasis budaya.
“Saya menyerahkan Pusaka Kyai Udan Mas kepada Bapak Purbaya sebagai bentuk penghargaan atas kecintaan beliau terhadap budaya Nusantara. Ini simbol pelestarian, bukan gratifikasi atau pemberian pribadi,” ujar KRA Rivo Cahyono di Surabaya, Minggu (5/10/2025).
Pusaka Kyai Udan Mas memiliki nilai filosofi tinggi dalam budaya Jawa. Pamornya, yang disebut udan mas atau “hujan emas”, melambangkan turunnya berkah, kemakmuran, dan ketenteraman hidup. Rivo berharap nilai spiritual dari pusaka tersebut menjadi doa dan pengingat bagi kepemimpinan Menteri Purbaya dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
“Nilai dari pusaka ini adalah doa agar bangsa ini selalu diberkahi kemakmuran dan kedamaian. Saya percaya beliau mampu menjaga semangat itu dalam pengabdian kepada negara,” tambah Rivo.
Sebagai bentuk transparansi, Rivo menegaskan bahwa proses hibah pusaka dilakukan terbuka, terdokumentasi secara resmi, dan akan dilaporkan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sesuai ketentuan hukum yang berlaku. Langkah ini ditempuh untuk menghindari kesalahpahaman publik terkait persepsi gratifikasi.
Dalam kesempatan yang sama, Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa menyampaikan apresiasi atas dedikasi KRA Rivo dalam menjaga warisan budaya bangsa. Menurutnya, pelestarian pusaka merupakan bagian penting dari pembangunan karakter dan jati diri bangsa. “Budaya adalah fondasi moral bangsa. Upaya seperti ini perlu terus kita dukung bersama,” kata Purbaya.
Pertemuan tersebut juga diisi dengan diskusi mengenai strategi pelestarian pusaka dan penguatan ekonomi berbasis budaya lokal. Rivo berharap pemerintah dapat memberi perhatian lebih kepada pelaku budaya dan UMKM yang selama ini berperan menjaga tradisi serta nilai-nilai luhur bangsa.
“Saya berharap pembangunan ekonomi ke depan tetap berpihak pada rakyat kecil dan pelaku budaya lokal. Itu kunci agar bangsa ini seimbang antara kemajuan ekonomi dan keluhuran budaya,” pungkas Rivo, yang juga pengusaha PT Pusaka Garuda Hitam.
Editor : Arif Ardliyanto