Ekonomi Tertekan, AKPI Fokus Edukasi Pelaku Usaha di Daerah
SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Asosiasi Kurator dan Pengurus Indonesia (AKPI) menegaskan komitmennya untuk memperluas edukasi bagi para pelaku usaha di daerah agar lebih memahami mekanisme hukum dalam menghadapi persoalan utang piutang.
Hal itu disampaikan Ketua Umum AKPI, Dr. Jimmy Simanjuntak, S.H., M.H., disela acara Pelantikan Pengurus AKPI Wilayah Jawa Timur (Jatim), Bali, Kalimantan, serta Indonesia Bagian Timur, yang digelar di Surabaya, Jumat (10/10/2025).
Dalam pelantikan tersebut, sebanyak 38 pengurus baru resmi dilantik. Mereka terdiri atas 33 pengurus wilayah Jatim, Bali, dan Kalimantan, serta lima pengurus wilayah Indonesia bagian timur yang meliputi Sulawesi, Maluku, dan Papua.
“Kondisi ekonomi saat ini sedang tidak mudah. Banyak pelaku usaha yang kesulitan membayar kewajiban. Melalui edukasi ini, kami ingin membantu mereka memahami bahwa kepailitan bisa menjadi jalan restrukturisasi usaha, bukan akhir dari segalanya,” katanya.
Terkait profesionalisme anggota, Jimmy menegaskan bahwa Dewan Kehormatan (DK) AKPI tetap menjalankan pengawasan secara ketat agar seluruh anggota bekerja sesuai kode etik dan prosedur hukum yang berlaku.
“Kami memastikan setiap kurator anggota AKPI menjalankan tugasnya secara transparan dan profesional. Pengawasan internal tetap berjalan efektif melalui Dewan Kehormatan,” tegasnya.
AKPI juga berkomitmen memperkuat kemitraan dengan pemerintah, lembaga keuangan, dan organisasi pengusaha untuk mengatasi berbagai hambatan dalam implementasi Undang-Undang Kepailitan di lapangan.
Selain memperkuat fungsi kelembagaan, Jimmy menuturkan bahwa pihaknya juga akan melakukan evaluasi terhadap proses rekrutmen anggota baru, guna menjaga kualitas dan kredibilitas organisasi.
“Minat bergabung di AKPI masih sangat tinggi. Tapi kami akan terus melakukan evaluasi agar proses perekrutan tetap selektif dan kualitas profesi terjaga,” ujarnya.
Jimmy mengatakan, pelantikan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat soliditas organisasi dan menegaskan kembali komitmen AKPI dalam meningkatkan profesionalisme para kurator di seluruh Indonesia.
“Pelantikan ini adalah bagian dari penyegaran kepengurusan AKPI. Kami ingin memastikan organisasi ini hadir nyata bagi pemerintah dan para pemangku kepentingan, dengan memberikan edukasi serta pemahaman mengenai pelaksanaan Undang-Undang Kepailitan di berbagai daerah,” ujarnya.
Menurut Jimmy, kepengurusan periode baru akan fokus pada program edukasi bagi pelaku usaha, terutama dalam memberikan pemahaman bahwa proses PKPU (Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang) maupun kepailitan bukanlah sesuatu yang menakutkan, melainkan mekanisme hukum untuk memperbaiki kondisi usaha.
Acara pelantikan pengurus AKPI periode 2025–2028 turut dihadiri oleh Sekretaris Jenderal AKPI Dr. Resha Agriansyah, S.H., M.H., Ketua Pengurus Wilayah Jatim–Bali–Kalimantan Irhamto, S.H., M.H., serta Ketua Pengurus Wilayah Indonesia Bagian Timur Sulaiman Syamsuddin, S.H., M.H.. Sementara Ketua Panitia Pelantikan adalah Hedi Hudaya, S.H., M.H.
Editor : Arif Ardliyanto