get app
inews
Aa Text
Read Next : Fakta Mengejutkan, Cucu Bung Karno Ungkap 12.517 Anak Surabaya Drop Out atau Tidak Sekolah!

Seniman Surabaya Diajak Melek Digital, Joko Porong Ungkap Cara Agar Seni Tradisional Tetap Hidup

Senin, 17 November 2025 | 06:04 WIB
header img
Gelaran Semarak Budaya di Surabaya mendorong seniman lebih adaptif terhadap era digital. Joko Porong menegaskan pentingnya transformasi metode agar kesenian tradisional tetap relevan bagi generasi muda. Foto iNewsSurabaya/amin

Situasi itu, menurut dia, bisa mematikan semangat berkesenian karena terjadi ketimpangan antara kualitas karya dan apresiasi yang diterima.

Joko juga menawarkan pendekatan tumpangsari, yaitu metode yang menampilkan berbagai unsur seni dari berbagai tradisi secara setara, tanpa ada yang mendominasi. Pendekatan ini dianggap relevan untuk menjembatani budaya lama dengan dunia digital yang inklusif.

“Tumpangsari itu menghadirkan unsur-unsur seni dari berbagai tradisi untuk hidup berdialog. Tidak ada yang dominan, tidak ada yang memerintah,” jelasnya.

Metode ini dinilai mampu memperkaya ekspresi seni sekaligus menjaga ruh tradisi agar tetap hidup dalam format baru.

Acara Semarak Budaya ini dibuka secara daring oleh Puti Guntur Soekarno, anggota Komisi X DPR RI. Dalam sambutannya, Puti menegaskan pentingnya ruang percakapan budaya di tengah perubahan yang berlangsung cepat.

“Kita harus bersama-sama menciptakan iklim yang kondusif bagi kesenian tradisional yang kian memudar,” kata Puti.

Pernyataan itu menggarisbawahi kekhawatiran banyak pihak bahwa seni tradisional tidak cukup hanya dilestarikan, tetapi harus dipertemukan dengan dunia baru: dunia digital.

Gelaran Semarak Budaya di Surabaya bukan sekadar diskusi seremonial. Acara ini menjadi seruan terbuka bagi para seniman untuk bergerak lebih progresif. Digital bukan ancaman; ia adalah ruang luas yang menunggu diisi oleh kreativitas lokal Indonesia.

Dengan transformasi yang tepat, seni tradisional bukan hanya bertahan, tetapi juga berpeluang menjadi kekuatan diplomasi budaya dan warisan digital bagi generasi mendatang.

 

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut