get app
inews
Aa Text
Read Next : Kronologi Lengkap Tabrak Lari Jombang: Ibu Rumah Tangga Tewas, Polisi Tangkap Sopir dalam 24 Jam

Kecelakaan Beruntun 4 Truk di Jombang, Diduga Ngantuk Berat, Dua Sopir Luka Parah

Selasa, 09 Desember 2025 | 19:28 WIB
header img
Kecelakaan beruntun melibatkan empat truk terjadi di Jalan Raya Rejoagung, Ngoro, Jombang dan menyebabkan dua sopir luka parah. Diduga sopir mengantuk, polisi masih menyelidiki penyebabnya. Foto iNewsSurabaya/zainul

JOMBANG, iNewsSurabaya.id – Suasana sore di Jalan Raya Desa Rejoagung, Kecamatan Ngoro, mendadak berubah mencekam pada Selasa (9/12/2025) sekitar pukul 14.30 WIB. Empat truk terlibat kecelakaan beruntun yang membuat warga sekitar berhamburan keluar rumah untuk melihat apa yang terjadi.

Tabrakan keras itu tak hanya meninggalkan suara benturan yang memekakkan telinga, tetapi juga menyisakan dua orang sopir dengan luka cukup parah serta empat kendaraan yang ringsek pada bagian depan.

Polisi dari Satlantas Polres Jombang langsung bergerak ke lokasi tak lama setelah laporan masuk. Kasatlantas Polres Jombang, IPTU Rita Puspitasari, menyampaikan bahwa dugaan awal mengarah pada faktor kelelahan sopir.

“Kami menduga salah satu sopir mengantuk. Namun masih perlu pendalaman. Unit Gakkum tengah memeriksa saksi yang berada di lokasi kejadian,” jelasnya.

IPDA Siswanto, Kanit Gakkum Polres Jombang, menguraikan kejadian berdasarkan keterangan dua saksi, Samiati dan Baeti, warga yang menyaksikan langsung detik-detik kecelakaan.

Truk Mitsubishi bernomor polisi AG 9176 VA yang dikemudikan Revan (18), warga Puncu, Kediri, melaju dari utara. Saat tiba di lokasi, diduga Revan kehilangan konsentrasi—kemungkinan besar karena mengantuk—hingga kendaraan oleng ke kanan.

Truk itu kemudian menghantam dump truk Mitsubishi AG 8604 UG yang dikemudikan Wahyu Nugroho Jangkung W (32), asal Pelemahan, Kediri, dari arah berlawanan.

Belum sempat berhenti, truk Wahyu justru ditabrak dump truk Mitsubishi AG 8605 UG yang berada tepat di belakangnya dan dikemudikan Agus Siswanto (52), juga warga Pelemahan.

Kecelakaan makin tak terhindarkan ketika dari arah utara datang truk Isuzu AG 8861 EO yang dikendarai Mujiman (46). Truk tersebut ikut menabrak rangkaian tabrakan yang sudah terjadi.

Benturan demi benturan membuat warga sekitar panik. Banyak di antara mereka yang langsung berlari ke lokasi demi melihat kondisi para sopir.

Polisi dan warga bergotong royong mengevakuasi para korban dari kabin truk yang ringsek. Beberapa sopir terlihat kesakitan dan sulit bergerak akibat benturan keras.

“Ada dua korban luka. Revan dievakuasi ke RS Madinah Kasembon, sedangkan Wahyu dibawa ke RSK Mojowarno,” ujar IPDA Siswanto.

Sementara itu, seluruh truk yang terlibat kini diamankan sebagai barang bukti untuk penyelidikan lebih lanjut.

Kecelakaan ini kembali menjadi pelajaran bagi pengendara, terutama sopir jarak jauh, bahwa mengemudi dalam keadaan mengantuk bisa berdampak fatal. Banyak kecelakaan besar terjadi bukan hanya karena kondisi jalan, tetapi karena tubuh yang sudah tidak sanggup mempertahankan konsentrasi.

Istirahat cukup, berhenti sejenak ketika tubuh mulai lelah, dan mengatur ritme perjalanan adalah langkah sederhana yang dapat menyelamatkan nyawa.

 

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut