Kisah Warga Probolinggo Tewas Kena Peluru Majikan 

PROBOLINGGO, iNews.id - Kejadian berdarah terjadi di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. Warga Dusun Rondukuning Rt 07 Rw 04, Desa Bulang, Kecamatan Gending bernama Idam Kholik, 30, tewas tertembak senapan angin milik bosnya yang sedang melakukan latihan tembak.

Saat itu Daud Patriono Immanuel, sedang latihan menembak di area persawahan Dusun Sukun, Desa Gerongan, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo, Kamis (7/4/2022) sekitar Pukul 12.45 WIB. Daud Patriono Immanuel warga Desa Wirolegi Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember merupakan bos korban.

Baca Juga

Perahu Pemancing di Probolinggo Tenggelam, 4 Penumpang Selamat, 1 Orang Tak Ditemukan

Kapolsek Maron, Iptu Samiran menceritakan peristiwa itu bermula saat Daud sedang melakukan latihan tembak di area pesawahan, dan didampingi oleh korban. Dalam latihan itu, bidik sasaran ditempelkan di sebuah kardus yang ditempelkan ke pohon kelapa. Jarak antara titik sasaran dengan posisi menembak sekitar 60 meter.

"Saat Daud mulai menembak, korban berada di dekat bidik sasaran. Kemudian korban yang saat itu kebetulan berada dekat dengan sasaran, terkena senapan angin milik pelaku. Peluru pun mengenai dada kanan korban dan langsung terkapar saat itu juga," ungkapnya.

Mengetahui karyawan kepercayaannya itu terkena tembakan, Daud langsung membawanya ke Puskesmas Condong sembari menghubungi Polsek Maron. Namun nahas, nyawa korban tidak tertolong dan langsung meninggal dunia saat perjalanan ke puskesmas.

Baca Juga

Tarik Wisatawan, Nelayan Probolinggo Adakan Aksi Balap Perahu

"Korban selanjutnya dibawa ke RSUD Waluyo Kraksaan dengan mobil ambulans dan Pelaku sudah kami amankan," terangnya.

Di kamar jenazah RSUD Waluyo Jati, sejumlah keluarga korban mulai berdatangan. Salah satunya adalah Nurul, kakak kandung korban. Nurul mengatakan, mulanya, dirinya mendapat kabar bahwa meninggal sekira pukul 13.30 WIB. Namun saat itu mendapat kabar bahwa Idam kecelakaan, dan bukan karena tertembak. Tak ayal, ia pun kaget ketika tiba di rumah sakit ternyata Idam meninggal karena tertembak.

Nurul menceritakan, Idam sudah lama bekerja dengan Daud di bidang jual beli ayam. Idam yang masih bujang itu merupakan karyawan yang dipercaya oleh Daud, karena Idam tergolong rajin dan penurut. "Adik ini, sering diajak berburu hewan sama bosnya," ucapnya.

Editor : Arif Ardliyanto