get app
inews
Aa Text
Read Next : Terkumpul 311 kantong Darah, Indah Kurnia Bersyukur Bisa Istiqomah Gelar Donor Darah

Hari Kartini: Indah Kurnia Sebut Perempuan Selalu Kaya Akan Kreativitas dan Inovasi Tanpa Henti

Rabu, 20 April 2022 | 21:28 WIB
header img
 Anggota Komisi XI DPR RI, Indah Kurnia tampil modis berbalut busana local pride. (Foto: Ali Masduki)

SURABAYA, iNews.id -  Anggota Komisi XI DPR RI, Indah Kurnia menyebut bahwa perempuan selalu kaya akan kreativitas dan inovasi tanpa henti. 

Hal itu ia ungkapkan ketika menghadiri East Java Moslem Fashion Festival (EJMFF) di Atrium Mall Ciputra World Surabaya, Rabu (20/4/2022).

Menurut Indah, ajang EJMFF yang bertepatan dengan momen Hari Kartini 2022 merupakan ladies program. Bukan hanya ajang showcase, tapi juga menjanjikan kesejahteraan bagi mereka. 

"Perempuan selalu kaya akan kreativitas dan inovasi tanpa henti. Dan itu sangat kami dukung. Kita tahu perempuan Indonesia ini memiliki karakteristik yang unik," terangnya.

East Java Moslem Fashion Festival sendiri merupakan inisiasi Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah Jatim bekerja sama dengan OJK, Bank Indonesia, Lembaga Jasa Keuangan, badan investasi vertikal serta dinas terkait. 

Sejumlah fashion desainer menampilkan karya mereka dalam balutan kekayaan kain nusantara. Selain itu juga terdapat Bazar Stand UMKM dan pelaku fashion. 

Indah menegaskan, selama ini Komisi XI terus mendukung pemberdayaan perempuan. 

"Banyak sekali program gerakan yang dicanangkan oleh mitra kami. Khususnya OJK yang semuanya berorientasi pada pemberdayaan UMKM itu sendiri," ujarnya.  

Dalam usaha mendukung pelaku UMKM terutama perempuan, Indah Kurnia sebagai anggota dewan juga mengapresiasi upaya lintas lembaga dan kementerian berorientasi pada UMKM. 

Karena UMKM merupakan sektor yang ulet dan taft serta berkontribusi terhadap perekonomian Indonesia. 

Diketahui, Pendapatan Domestik Bruto (PDB) lebih dari 60 persen ditopang oleh UMKM. Begitu pula dengan serapan tenaga kerja mencapai 90 persen. Bahkan kontribusi nilai ekspor produk UMKM Jatim juga tinggi. 

"Maka itu yang harus dijaga. Problemnya sekarang adalah bagaimana mengkolaborasikan dan mensinergikan agar seluruh kementerian lembaga itu tidak berjalan sendiri-sendiri. Sehingga efisien, efektif, produktif dan tentu saja berdampak," ucapnya. 

Politisi PDI Perjuangan ini juga mengaku bangga buatan dalam negeri. Salah satu wujud nyata adalah dengan kerap belanja produk karya anak bangsa. 

"Saya termasuk buyer aktif. Di manapun saya berada, di pameran sengaja datang ke outlet. Saya selalu spending uang saya untuk belanja," ujar Indah yang selalu tampil modis berbalut busana local pride tersebut. 

Sementara itu Pengarah TPKAD Jatim Bambang Mukti Riyadi menjelaskan, EJMFF bertujuan untuk mendukung upaya Jatim Bangkit setelah dua tahun didera pandemi Covid-19. 

"Bentuk kegiatannya yang utama adalah business matching," kata Bambang. 

Pada momen istimewa itu, TPKAD Jatim juga menghadirkan lembaga jasa keuangan dan buyer serta penyedia dukungan keuangan. 

"Selain bazar untuk business matching juga ada pendampingan," tegasnya.

Sebagai upaya go digital, TPKAD Jatim  melibatkan Gojek dan Tokopedia. Kemudian  ada dukungan untuk proses sertifikasi. Agenda akan berlangsung mulai hari ini hingga akhir pekan. 

"Ini kita juga support luar biasa dari Ibu Indah Kurnia, Anggota Komisi XI DPR RI. Dengan kehadiran beliau sangat berarti sekali buat kita. Sekali lagi meningkatkan optimisme masyarakat Jatim khususnya pelaku UMKM dengan semboyan Jatim Bangkit," ujar Bambang. 

Ia menambahkan, sebagian besar pelaku UMKM yang mengikuti acara ini bergerak di bidang fashion melibatkan Dekranasda Jatim dan Dekranasda kabupaten/kota serta gerakan organisasi wanita. 

"Jadi hari ini momentum kita untuk Hari Kartini. Jadi betul-betul ladies program," ujar Kepala OJK Regional 4 Jatim ini. 

TPKAD Jatim juga melibatkan industri jasa keuangan untuk fashion show. Sebagai upaya kampanye Gerakan Bangga Buatan Indonesia di kalangan industri jasa keuangan. 

"Jadi nanti pegawai-pegawai fashion show menggunakan produk-produk lokal," terang Bambang.

Sebagai upaya dukungan terhadap pelaku UMKM, Bambang merinci ada sejumlah peluang pendanaan. Mulai dari sertifikasi melalui program CSR, Gerakan Sayang Peduli Ojek Online Wanita, PNM Mekar hingga naik menjadi tingkatan lebih komersil. 

Pada kesempatan ini, TPKAD Jatim secara simbolis juga menyerahkan bantuan senilai Rp 2,5 miliar kepada para pelaku UMKM di Jatim. 

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut