RS Royal Surabaya Hadirkan Klinik Fertilitas Inseminasi Buatan

SURABAYA, iNews.id - RS Royal Surabaya SIER, Rungkut Industri  bekerja sama dengan Morula menghadirkan klinik fertilitas inseminasi buatan.

Inovasi pelayanan kesehatan yang dibuka pada pertengahan bulan Mei tahun 2022 ini untuk membantu pasangan suami istri pejuang dua garis dalam perjalanan mendapatkan buah hati. 

Baca Juga

Pemilik Toko Kelontong SRC Kecelakaan, Biaya RS Puluhan Juta Ditanggung BPJS Ketenagakerjaan

Sebagai pionir klinik fertilitas di Kawasan Surabaya Selatan, RS Royal Surabaya bekerja sama dengan Morula siap mendampingi pasutri dengan menyediakan fasilitas terbaik di kelasnya, serta dokter-dokter kandungan dan perawat yang berpengalaman.

RS Royal Surabaya menjadi salah satu rumah sakit pilihan utama bagi para ibu untuk melahirkan dan telah bekerja sama dengan BPJS.

Sementara, Morula sendiri telah berpengalaman di bidang klinik kesuburan selama 16 tahun didukung oleh kualitas dan kompetensi dokter- dokter ahli, perawat dan embrilog, memiliki cabang di kota-kota besar. 

Baca Juga

Lindungi Pekerja Rentan, BPJamsostek Surabaya Rungkut Ajak PLKK Bergabung Dengan GN Lingkaran

Antara lain Jakarta, Surabaya, Padang, Bandung, Makassar, Jogjakarta, Tangerang dan Pontianak.

"Dengan dibukanya klinik fertilitas, kami optimis program inseminasi ini dapat menjadi salah satu pilihan untuk mengatasi masalah ketidaksuburan (infertilitas) bagi banyak pasangan suami istri yang kesulitan mendapatkan buah hati," tutur Direktur Utama RS Royal Surabaya, dr. Hadi Susatyo, Rabu (18/5/2022). 

Dia menambahkan, inseminasi buatan menjadi alternatif terapi untuk pejuang dua garis yang memiliki masalah jumlah sel sperma sangat sedikit dan pergerakannya cenderung kurang baik. 

"Berdasarkan data dari analis Morula, keberhasilan program inseminasi sendiri sebesar 15%,” ungkap dokter spesialis kebidanan dan kandungan RS Royal Surabaya, dr. Putri. 

Saat sel sperma telah siap, proses inseminasi yang dilakukan saat masa subur atau ovulasi hanya membutuhkan waktu sekitar 1-2 jam. 

"Dokter akan menyarankan anda untuk berbaring sejenak, setelah proses inseminasi buatan selesai. Hasil inseminasi dapat diketahui dalam waktu kurang lebih 2 minggu setelah pelaksanaan inseminasi," imbuhnya. 

Dalam upaya meningkatkan keberhasilan terapi ini, pasutri diharapkan untuk mengimbangi proses terapi dengan menerapkan pola hidup sehat dan mengonsumsi makanan bergizi yang dapat meningkatkan kesuburan.

Klinik fertilitas Morula bekerja sama dengan RS Royal Surabaya juga memastikan bahwa akan mengutamakan personal care dalam memberikan pelayanan all in service, bagi pasutri yang mengalami masalah kesuburan. 

"Warga Surabaya terutama yang berdomisili di kawasan Rungkut Industri tidak perlu jauh-jauh mencari klinik kesuburan. Karena RS Royal Surabaya menawarkan fasilitas dan kompetensi staf medis dengan harga terjangkau," pungkas dr. Putri. 

Sebagaimana diketahui, seiring dengan perkembangan dalam dunia medis, Intrauterine Insemination (IUI) sendiri bukan merupakan hal yang tabu.

Berdasarkan data dari WHO, sekitar 50-80 juta pasangan suami istri dari seluruh dunia mempunyai masalah infertilitas. 

Editor : Ali Masduki