Begini Keseruan Tradisi Perang Air di Pulau Dewata

BALI, iNews.id - Warga saling menyiramkan air saat Tradisi Perang Air dalam rangkaian Festival Air Suwat di Desa Suwat, Gianyar, Bali, Sabtu (1/1/2022). Tradisi itu dilakukan warga setempat untuk membersihkan diri secara lahir dan batin serta memperkuat rasa persaudaraan sekaligus menjadi atraksi wisata bagi wisatawan. 

Tradisi ini merupakan warisan leluhur. Perang Air di Gianyar ini dipercayai sebagai bentuk pembersihan diri dari hal-hal negatif yang sudah terjadi pada tahun sebelumnya. 

Baca Juga:

Pererat Rasa Persaudaraan dan Lestarikan Budaya, Masyarakat Karo Gelar Mburo Ate Tedeh di Jawa Timur

Diharapkan, pada tahun yang baru hal buruk tidak menimpa mereka lagi. Menurut mereka, di awal tahun yang baru wajib untuk melakukan pembersihan pada alam sekitar dan diri sendiri agar pengaruh negatif yang ada di lingkungan sekitar ataupun di dalam diri dapat segera dimusnahkan.

(ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)