SURABAYA, iNews.id - Para pekerja disektor industri kreatif seperti Youtuber, Influencer hingga Pekerja Seni bisa terlindungi program jaminan sosial dari BPJS Ketenagakerjaan.
Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan, Guguk Heru Triyoko menuturkan bahwa pekerja di sektor industri kreatif juga merupakan profesi yang beresiko. Sehingga mereka berhak mendapatkan perlindungan program BPJS Ketenagakerjaan.
“Profesi influencer juga merupakan profesi yang juga termasuk Pekerja Bukan Penerima Upah yang berhak dilindungi oleh program BPJS Ketenagakerjaan,” ujar Guguk saat “Webinar Digital Marketing” dengan tema “Next Generation Skill – Turn Your Persoal Socmed Into Extra Cash”, Rabu (22/6/2022).
Guguk menyampaikan, penyelenggaraan kegiatan ini didasarkan pada trend yang berkembang di masyarakat yang sebagian besar merupakan pengguna media sosial terutama dari kalangan millenial.
Dari penyelenggaraan kegiatan ini diharapkan para milenial dapat memanfaatkan akun media sosial agar menghasilkan nilai ekonomi yang sesuai dengan minat dan bakat penggunanya.
Sebagaimana diketahui, era digital memberikan tantangan tersendiri dan merubah dunia kerja. Bila dulu gambaran kerja adalah bekerja di kantor institusi atau perusahaan besar, maka sekarang definisi kerja sudah begitu bervariasi dan fleksibel.
Lebih lanjut Guguk menjelaskan, melalui sektor Bukan Penerima Upah (BPU), peserta mendapatkan Jaminan Hari Tua, Jaminan Kecelakaan Kerja, dan Jaminan Kematian.
Adapun pendaftaran program Bukan Penerima Upah (BPU) saat ini dapat dilakukan dengan mudah dan cepat.
Cara daftar BPJS Ketenagakerjaan bagi pekerja informal bisa dilakukan dengan hanya menyiapkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) atau Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan email.
Terdapat empat cara daftar BPJS Ketenagakerjaan untuk pekerja informal atau peserta bukan penerima upah, yakni melalui layanan kontak fisik (manual) di kantor cabang, pendaftaran di service point office (SPO), pendaftaran melalui website, serta pendaftaran melalui Agen Penggerak Jaminan Sosial Indonesia (Perisai).
“Webinar Digital Marketing” dengan tema “Next Generation Skill – Turn Your Persoal Socmed Into Extra Cash” ini merupakan salah satu program pemberdayaan kepada sekitar 80 orang ahli waris tenaga kerja BPJS Ketenagakerjaan yang sebagian besar merupakan kaum milenial.
Pada acara Webinar Digital Marketing kali ini, BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Darmo menghadirkan narasumber yaitu dosen dari Universitas Airlangga Nisa Kurnia Illahiati, S.I.Kom., M.Med.Kom dan food vlogger Dimas Angga (ig : @njajantok_sby).
Sepanjang kegiatan berlangsung disambut antusiame para peserta yang membagikan keseruan kegiatan melalui akun media sosialnya.
Terdapat 4 point penting untuk membangun internet pesona (branding) yaitu tentukan tujuan (Goal), Fokus, Peta Konten dan pentingnya kesehatan mental. Nisa Kurnia juga menekankan agar kita juga harus bijak ketika memposting segala sesuatu diinternet.
Sedangkan Dimas sharing tentang pentingnya menyukai pekerjaan yang kita lakukan sehingga sukses menjadi seorang influencer dengan niat, kerja keras dan konsistensi.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait