JOMBANG, iNews.id – Kisah perlawanan tersangka dugaan pencabulan santriwati, MSA anak kiai Jombang membuat aparat kepolisian gregetan. Kasus pencabulan inipun membuat kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta turun tangan.
Kasus pencabulan ini memiliki drama panjang, tersangka MSA melakukan perlawanan bahkan terkesan meremehkan kasus yang menjeratnya. Buktinya, tersangka pernah ikut event jazz, padahal statusnya sebagai DPO. Namun ia tak mau menyerakan diri, pada detik-detik akhir batas penyerahan ke Kejaksaan, kepolsiaan bergerak untuk menangkap tersangka.
Upaya jemput paksa yang dilakukan oleh Polda Jatim terhadap Mochamad Subchi Azal Tsani (MSA), tersangka pencabulan terhadap santriwati di Ponpes Shiddiqiyyah, Ploso, Jombang dilakukan yang berakhir menyerahkan diri, setelah 15 jam terjadi perlawanan.
Tim gabungan dari Polres Jombang dan Polda Jatim ikut turun, sejak Kamis (7/7/2022) pagi, pukul 08.00 WIB. Tim telah melakukan upaya penjemputan paksa. Namun yang bersangkutan tidak ditemukan meski area ponpes sudan di kepung dan disisir. Sekitar pukul 23.00 WIB dini hari, tersangka akhirnya menyerahkan diri.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait