Pembangunan masjid tersebut, merupakan hasil renovasi yang dilakukan perseroan bekerja sama dengan BBTNBTS sebagai implementasi program Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
Dalam hal ini yaitu menyediakan fasilitas ibadah yang layak kepada para wisatawan dan warga sekitar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS).
Hery melanjutkan, pembangunan masjid ini juga merupakan salah satu upaya BSI untuk meneladani perjalanan Rasulullah dalam menegakkan panji-panji keumatan.
"Pembangunan masjid dan mushola merupakan salah satu implementasi dari komitmen kami dalam meningkatkan peran aktif untuk menyediakan fasilitas ibadah yang layak kepada para wisatawan dan juga warga sekitar TNBTS. Hadirnya masjid BSI Penanjakan diharapkan dapat mendukung pemulihan sektor pariwisata,” lanjutnya.
Dalam kesempatan tersebut, BSI pun meresmikan Mushola Bank Syariah Indonesia Jemplang. Mushola BSI Jemplang berada di Kabupaten Malang, tepatnya di pertigaan antara Malang, Lumajang dan Probolinggo yang merupakan salah satu gerbang menuju wisata TNBTS.
Perseroan berharap, hadirnya Mushola BSI Jemplang dapat selalu memberikan manfaat, serta selalu menjadi hasanah dari BSI untuk masyarakat secara luas.
Dalam program TSJL ini, BSI juga bersinergi dengan manajemen TNBTS dalam pelestarian dan budidaya tanaman edelweiss sebagai tanaman endemik (asli setempat).
Upaya-upaya tersebut ditempuh karena sebagai bank syariah terbesar di Indonesia, BSI terus bertekad memberikan manfaat dan nilai yang lebih baik kepada seluruh stakeholders yaitu secara sosial keagamaan.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait