MOJOKERTO, iNews.id - Petani di Desa Kedungudi Kecamatan Trawas Kabupaten Mojokerto, panen perdana padi varitas Japonica. Pada panen raya masa tanam di bulan Oktober Sampai Nopember (musim tanam 1) ini hasilnya melimpah.
Panen ini merupakan hasil kemitraan dengan PT Amerta Tani Maju (ATM) sejak empat bulan lalu. Direktur Utama PT ATM Thiono mengatakan, hasil panen kali ini tak jauh beda dengan panen di beberapa wilayah kemitraan lain.
Padi Japonica berbulir bulat oval dengan batang kuat dan lentur, sehingga rata2 per malai tanaman mampu menghasilkan 200- 300 butir gabah.
"Hasilnya sangat bagus dan petani di sekitar sini sangat ingin bergabung," katanya saat menghadiri panen perdana padi varitas Japonica, Sabtu (15/10/2022).
Ia menjelaskan, hasil panen padi Japonica ini lebih berbobot karena padi lebih padat dan berat jenis lebih tinggi. Selain itu, jumlah bulir per malai lebih banyak (200-300 butir) dibanding padi varietas lain.
Thiono menambahkan, dalam empat bulan terakhir PT ATM mulai menggandeng petani maupun kelompok tani di sekitar Kawasan Trawas lewat penandatanganan kerja sama bermaterai cukup. Upaya ini juga mendapat dukungan dari lurah setempat.
Para petani menyambut baik kemitraan tersebut. Karena mereka tidak perlu membeli benih diawal tanam. PT ATM menalangi benih dahulu dan akan dipotong saat panen. Satu hektare lahan membutuhkan sekitar 40 kilogram benih.
"Nah benihnya ini ditalangi oleh perusahaan dan dibayar saat panen," ucapnya.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait