SURABAYA, iNews.id - Dua kali dihantam krisis ekonomi, yakni pada tahun 1998 dan pandemi Covid-19 tahun 2020, PT Teknindo Geosistem Unggul tetap tagguh.
Berdiri pada 3 Desember 1996, perusahaan kontraktor spesialis perbaikan tanah di Surabaya ini memiliki kisah perjalanan yang panjang. Bahkan tetap menunjukkan eksistensinya dan memberikan kontribusi besar terhadap negeri.
Founder PT Teknindo Geosistem Unggul, Ir. Wahyu P Kuswanda, mengungkapkan PT Teknindo Geosistem Unggul lahir 25 tahun silam di Surabaya. Saat itu, tepat usianya menginjak 34 tahun.
Wahyu mengawali karirnya sebagai karyawan Techniques GeoSystem Sdn. Bhd. Salah satu kontraktor perbaikan tanah asal Malaysia yang sedang mengerjakan Proyek Reklamasi Perumahan Laguna View (sekarang bernama Perumahan Pakuwon City) pada tahun 1995.
Ditengah perjalanan, pemerintah mengeluarkan kebijakan tentang perusahaan asing harus merangkul perusahaan dalam negeri. Sejak itulah Wahyu diberikan kepercayaan untuk membangun perusahaan dan join operation dengan pihak Techniques GeoSystem Sdn. Bhd.
"Saat itu saya ditugaskan untuk mewakili perusahaan Indonesia. Hingga akhirnya saya ditawarkan untuk mendirikan perusahaan sendiri dan join operation dengan Techniques GeoSystem Sdn. Bhd.," katanya.
Wahyu menjelaskan, nama Teknindo Geosistem Unggul sendiri di ambil dari nama Techniques GeoSystem Sdn. Bhd. Sedangkan kata Unggul ditambahkan oleh Departemen Kehakiman saat itu.
"Pada saat pengajuan, saya memberikan nama PT Teknindo Geosistem. Namun saat itu, nama perusahaan harus mengandung 3 kata. Sehingga oleh Departemen Kehakiman ditambahkan kata Unggul. Dan Alhamdulillah unggul beneran sampai saat ini," terangnya.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait