Kemenkes menarget, pada tahun 2030 nanti kasus TBC bisa turun. Sehingga insidensi bisa menjadi 65 kasus perseratus ribu penduduk.
Untuk terus menekan kasus TBC di Indonesia, pihak Kemenkes mulai saat ini coba menggandeng pihak swasta atau perusahaan. Karena merupakan tempat berkumpulnya orang untuk bekerja. Di Jatim, sementara ini Kemenkes coba menggandeng 8 perusahaan untuk juga melakukan deteksi dini terhadap penyakit TBC.
Beberapa perusahaan besar yang digandeng antara lain dari Otsuka Group, PT Uni-Charm Indonesia Tbk, PT Panasonic Gobel Life Solution, dll. Mereka semua diminta tanda tangan MoU untuk program Free TBC at Workplaces.
Sekedar informasi, PT Amerta Indah Otsuka yang berdiri sejak 1997 merupakan afiliasi dari Otsuka Pharmaceutical Co., Ltd., Jepang dan didukung dengan jaringan distribusi yang tersebar di seluruh Indonesia.
Produk yang berada di bawah naungan PT. Amerta Indah Otsuka adalah POCARI SWEAT - minuman isotonik pengganti ION tubuh, SOYJOY - camilan sehat dari kedelai, ION WATER - minuman isotonik rendah kalori, ORONAMIN C - minuman bervitamin mengandung madu, dan FIBE MINI - minuman serat yang bantu penuhi kebutuhan serat harian.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait