Lebih lanjut, Ketua LPPM Untag Surabaya itu mencontohkan bahwa di Kedung Pengkol, Kelurahan Mojo terdapat makam ulama yang berpotensi menjadi objek wisata heritage. Bersama dengan warga, mahasiswa KKN akan mengenalkan potensi itu ke khalayak luas.
Selain itu, di kampung Ngagel Rejo, Untag Surabaya juga pernah berhasil membentuk ikon kampung sereh. Pola tersebut akan diadopsi untuk kampung-kampung lain, misalnya pembetukan identitas kampung kelor di Medokan Semampir.
Pembukaan KKN Nonreguler tahun 2022/2023 ini dibuka oleh Wakil Rektor I Untag Surabaya, Harjo Seputro, S.T., M.T.. Kegiatan pembukaan dihadiri oleh sejumlah pejabat di antaranya Wakil Rektor 1 Untang Surabaya, Wakil Rektor 2 Untag Surabaya, Camat Sukolilo, Camat Gubeng, Kapolsek dan Danramil Kec. Sukolilo, Kapolsek dan Danramil Wonokromo, Kapolsek dan Danramil Kec. Gubeng.
Dalam sambutannya, Harjo Seputro berharap mahasiswa KKN Untag Surabaya dapat memberikan kesan dan dampak yang nyata sehingga kehadirannya akan selalu dirindukan.
“Jadi setelah selesai KKN, buatlah warga selalu meridukan kehadiran saudara-saudara sekalian,” katanya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait