SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Proses pemilihan calon Rektor Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya untuk periode 2025-2029 kini sedang berlangsung sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Tim Komisi Persiapan dan Penetapan Rektor (KPPR) Yayasan Perguruan 17 Agustus 1945 (YPTA) Surabaya memulai tahapan sosialisasi sejak Oktober 2024, yang akan berlanjut hingga November 2024.
Sekretaris KPPR YPTA Surabaya, Eddy Wahyudi, S.H., M.Si., mengungkapkan bahwa sosialisasi ini bertujuan untuk menjaring kandidat yang memenuhi kualifikasi sesuai Statuta Untag Surabaya serta tata tertib yang berlaku.
“Proses sosialisasi ini kami lakukan guna menarik calon-calon potensial yang sesuai dengan persyaratan untuk berpartisipasi dalam pemilihan Rektor Untag Surabaya,” ujar Eddy Wahyudi pada 2 Oktober 2024 lalu.
Berdasarkan tata tertib KPPR 2025-2029, calon Rektor Untag Surabaya diwajibkan memiliki gelar S-3 (doktor) serta jabatan akademik minimal Lektor Kepala. Selain itu, usia maksimal yang diperbolehkan untuk mendaftar adalah 60 tahun, atau 70 tahun bagi mereka yang menyandang gelar Profesor.
Proses pemilihan ini terdiri dari tiga tahapan utama, yakni penjaringan, penyaringan, dan penetapan. Saat ini, KPPR tengah fokus pada tahap pertama, yaitu penjaringan yang meliputi sosialisasi dan pendaftaran bakal calon Rektor. Pendaftaran resmi bakal calon Rektor dijadwalkan akan dimulai pada Desember 2024 mendatang.
Dalam rangka meningkatkan keterlibatan serta pemahaman yang menyeluruh, KPPR merancang sosialisasi untuk melibatkan seluruh Lektor Kepala di Untag Surabaya. Dengan metode sosialisasi yang diselenggarakan secara online, KPPR berharap para calon yang memenuhi persyaratan administratif dapat memperoleh informasi yang jelas sebelum membuka pendaftaran resmi.
“Kami akan melaksanakan sosialisasi daring untuk para calon yang potensial, sehingga mereka bisa lebih siap mengikuti proses pendaftaran,” lanjut Eddy Wahyudi.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait