Kejuaraan Bulutangkis Antar Media Wilayah Timur Berakhir, Tersaji Pertandingan Menarik

Arif Ardliyanto
Pertandingan antar Media berjalan menarik, TVRI serius menjalani pertandingan ini sayang nasib belum berpihak. Foto iNewsSurabaya/arif

SURABAYA, iNews.id - Kejuaraan Bulutangkis Antar Media 2022 telah berakhir. Tim Petisi Surabaya keluar sebagai juara umum dalam ajang yang didukung oleh Djarum Bakti Olahraga tersebut.

Petisi memboyong dua gelar dari tiga kategori yang dipertandingkan yakni di kelompok 25-35 tahun melalui Aditya/Dwi  dan 45 tahun ke atas melalui Rahmat/Hamid. Sementara juara di kelompok 35-45 diraih Memorandum melalui pasangan Catur/Nanang Qosim.

"Persaingan sangat ketat di semua nomor. Kami sangat bersyukur dengan hasil ini," kata Rahmat usai pertandingan.

Di kelompok 45 ke atas ini sempat diwarnai kejutan. Unggulan kedua asal Harian Memorandum Yoyok Khayatullah/Totok tumbang di babak kedua. Hasil itu membuat mereka menjadi satu-satunya unggulan teratas yang gugur.

Kejuaraan Bulutangkis Antar Media 2022 Wilayah Timur diikuti oleh 90 pasangan dalam tiga kategori. Dengan peserta 54 media. 

"Semoga jumlah ini bisa bertambah lagi pada 2023," tandas Ketua Panpel Kejuaraan Bulutangkis Media 2022 Wilayah Timur Sidiq Prasetyo. 


Pertandingan antar Media berjalan menarik, TVRI serius menjalani pertandingan ini sayang nasib belum berpihak. Foto iNewsSurabaya/arif

Hasil Kejuaraan Bulutangkis Antar Media 
Kelompok 25-35
Aditya/Dwi (Petisi) v Imam Anshori/Rizal Hanafi (afederasi) 21-19, 21-17

Kelompok 35-45
Catur Prasetya/Nanang Qosim v Agus Rianto/Ainul Jabir (afederasi) 22-20, 21-17

Kelompok 45 ke Atas
Rahmat/Hamid v Indra Oscar/Yusron (TVRI Surabaya) 19-21, 21-18, 21-13

Editor : Arif Ardliyanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network