Selanjutnya, 20 -21 Desember 2022 akan dilakukan evaluasi kegiatan setahun Tim Patroli Air Provinsi Jawa Timur. Evaluasi dilaksanakan salah satu hotel di Surabaya. Selain evaluasi, nantinya ada penguatan tenaga dibantaran sungai yang dikenal sebagai Garda Lingkungan.
"Jadi harapannya, semua bersama sama membangun dengan menjadikan sungai sebagai pusat peradaban kehidupan nanusia, tidak hanya industri namun untuk semua manusia. Tinggalkan mata air yang baik tapi jangan tinggalkan mata air untuk anak cucu kita, " kata Imam.
Di tempat yang sama, perwakilan Satpol PP Jatim, Rono S mengatakan, Satpol PP Prov Jatim akan melaksanakan penertiban terhadap bangunan liar yang ada di sempadan sungai, namun nantinya menunggu arahan lebih lanjut dari Kepala Satpol PP Prov Jatim, sejauh mana pemetaan bangunan liar yang perlu ada penertiban
"Memang banyak bangunan liar yang ada di sempadan sungai, selain mengganggu pandangan juga meningkatkan resiko jika terjadi erosi air menyebabkan kerusakan sempadan juga bisa mengakibatkan korban jiwa," katanya.
Di Kali Surabaya ditemukan limbah keramik, tambangan perahu air juga terlalu rendah sehingga banyak menyulitkan petugas tim patroli air, hingga perlunya patroli malam hari selain dilaksanakan pada pagi hingga siang hari.
Pemantauan kualitas air di wilayah sungai Kali Brantas dengan harapan kualitas air bisa membaik dsri tahun ke tahun. Pemantauan dilakukan mulai dari Rolak Gunungsari hingga Mlirip yang merupakan hilirnya sungai Kali Surabaya. Setiap pengambilan sample nanti hasilnya akan dikeluarkan dari Laboratorium DLH Prov Jatim.
Sementara, perwakilan PJT I, Linda mengatakan, pihaknya selalu mengapreasi keberadaan tim patroli air. Nantinya hasil yang dikeluarkan tim patroli akan menjadi evaluasi juga dari BBWS Brantas.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait