Pada momen akhir tahun ini, untuk LPG diprediksi terjadi kenaikan sekitar 2% dari rerata November 2022 sebanyak 6.000 MT dengan rata-rata konsumsi konsumsi baik untuk LPG PSO dan LPG NPSO sebesar 5.745 MT/Day.
”Peningkatan tersebut diprediksi dari sektor LPG 3 kg dan LPG 50 kg khususnya konsumen komersial dan hotel untuk antisipasi libur Nataru,” ungkapnya.
Untuk penjualan Avtur di 13 Bandara wilayah Jatimbalinus, pada periode Satgas Nataru 2022 ini juga diprediksi akan mengalami peningkatan sekitar 10,1% dari sales normal yakni sebanyak 2.200 KL per hari atau naik 152% dari Satgas Nataru 2021.
Siagakan SATGAS dan Siapkan Layanan Tambahan
Area Manager Communication & CSR Marketing Region Jatimbalinus PT Pertamina Patra Niaga, Deden Mochammad Idhani menuturkan, untuk memastikan kelancaran pendistribusian BBM dan LPG selama Natal & Tahun Baru, Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus membentuk Satuan Tugas (SATGAS) mulai 15 Desember 2022 hingga 8 Januari 2023.
Satgas ini melibatkan fungsi terkait serta aktif berkoordinasi dengan Dishub, BPH Migas, Polda, Polres, Jasa Marga, TNI, dan PT Telkom Indonesia.
"Satgas Nataru ini untuk membantu upaya-upaya kami dalam pengamanan energi," ucapnya.
Demikian pula dari sisi stok. Pertamina akan melakukan pengamanan sehingga masyarakat di Jatim dapat menjalankan kegiatan Nataru dengan lancar dan nyaman.
Kemudian juga ada upaya lain seperti penataan sarana pra sarana di jalur-jalur potensial agar penyaluran BBM dapat berjalan lancar. Berikut jalur arus mudik. Dari Jawa bagian barat menuju timur.
Pertamina juga memastikan stok BBM dan LPG di wilayah Jatimbalinus dalam kondisi aman dan seluruh infrastruktur telah disiagakan yang meliputi 19 Terminal BBM, 8 Terminal LPG, lebih dari 1.300 SPBU, 152 SPBE (PSO & NPSO), 1.030 Agen LPG (PSO & NPSO), dan 13 DPPU dengan melakukan build up Stock di masing-masing Lembaga Penyalur serta memastikan kondisi pelayanan dalam kondisi prima.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait