SUMENEP, iNewsSurabaya.id - Puluhan warga Desa Gersik Putih, Kecamatan Gapura, Sumenep, Jawa Timur, sudah kehabisan kesabaran. Mereka mengusir pekerja di lokasi penggarapan lahan tambak garam di pesisir pantai, Rabu (5/4/2023).
Tak hanya itu, warga juga langsung menyegel balai desa. Itu dilakukan karena kepala desa dianggap memfasilitasi penggarapan lahan tambak garam tersebut. Mereka ingin bibir pantai tetap utuh, tidak direklamasi untuk kepentingan segelintir orang.
"Kami sudah mengendus penggarapan lahan akan dilakukan dini hari. Kami lalu memantau dan ke lokasi setelah subuh," ungkap Ahmad Siddik, Ketua RT 01. RW 01 Dusun Gersik Putih Barat, Desa Gersik Putih.
Tidak ada pelawanan dari pekerja saat diusir. Puluhan pekerja itu langsung meninggalkan lokasi. Warga pun bergerak menuju balai desa untuk mengungkapkan kekesalan karena perangkat tetap ngotot memfasilitasi penggarapan tambak garam.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait