Kegiatan yang merangkul berbagai elemen milenial mulai dari aktivis sejarah, mahasiswa dan pemuda desa ini ramai dengan antusias dari peserta yang aktif menanyakan mengenai sejarah dan budaya yang ada di lokasi tersebut kepada tokoh sejarawan yang menjadi narasumber.
Mahmud menambahkan bahwa kegiatan ini dikemas sedemikian rupa agar dapat sampai ke masyarakat sekaligus memperkenalkan sosok Ayah Ganjar Pranowo.
"Kegiatan di Trowulan ini adalah komitmen Ganjar Milenial Center untuk melestarikan sejarah dan budaya serta mengangkat produk olahan UMKM yang dibagikan dalam bentuk paket takjil," kata dia
Aisya, sebagai peserta kegiatan menyampaikan apresiasi untuk kegiatan ini.
“Kegiatan ini mendukung upaya pelestarian sejarah dan meningkatkan minat pemuda untuk ikut serta melestarikan dan mengingat sejarah-sejarah yang ada di Mojokerto," kata dia.
Kegiatan ini juga menggandeng komunitas pegiat seni dan budaya sejarawan.
Cak Nanang Mujiono selaku pegiat seni dan budaya Trowulan turut mendukung kegiatan tersebut.
"Kegiatan tadi bagus dan kita sebagai orang-orang milenial harus terus bisa berguna bagi nusa bangsa melalui kegiatan semacam ini ke depannya," ujar dia.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait