Prof Nug panggilan akrabnya mengaku siap memberikan fasilitas berupa beasiswa khusus bagi anak-anak yatim yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang sarjana. “Kita memang sampai detik ini belum ada (beasiswa khusus anak yatim). Ke depan, tentunya kita juga Insya Allah akan memfasilitasi saudara-saudara kita yang yatim,” katanya.
Ia mengaku telah mengenang ketika duduk di bangku SMA dirinya juga merasakan menjadi seorang yatim. Ia mengaku tahu betul susahnya kehilangan orang tua.
“Waktu itu saya berpikir bagaimana proses kuliah saya ? Alhamdulillah, dengan bantuan saudara-saudara bisa lulus. Demikian juga mungkin dengan anak-anak yatim ini kita harus mengulurkan tangan, dan Insya Allah Untag siap (memberikan beasiswa, red),” tandas Prof Nug.
Untag Surabaya melaksanakan kegiatan santunan anak yatim pada Senin (10/4/2023). Foto iNewsSurabaya/arif
Untuk diketahui, selama bulan Ramadhan ini, seluruh civitas akademika Untag Surabaya, termasuk mahasiswa di kalangan BEM dan HIMA juga rutin menggelar kegiatan seperti bagi-bagi takjil secara gratis untuk masyarakat umum. Mereka aktif melakukan kegiatan yang berbau sosial untuk membawa nama Untag menjadi lebih baik.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait