Selain institusi pendidikan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) juga menjadi perhatian Disdukcapil Surabaya dalam memberikan pelayanan perekaman KTP-el. Hal ini mengingat data warga binaan perlu diperbaharui secara berkala.
Karenanya, Disdukcapil Surabaya bekerja sama dengan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) RI mengadakan pelayanan perekaman data biometrik KTP-el di beberapa tempat. Seperti di antaranya, Rumah Tahanan (Rutan) Medaeng dan Lapas Porong. “Hal ini tentu bermanfaat bagi Kemenkumham RI untuk pengintegrasian data warga binaannya,” terangnya.
Agus mengaku, capaian Disdukcapil Surabaya dalam pelayanan perekaman KTP-el pada tahun 2022 menembus angka 5.678 jiwa. Sedangkan pada tahun 2023, dari bulan Januari hingga Juni mencapai angka 1.968 jiwa.
“Diharapkan capaian layanan jemput bola di sekolah SMA/SMK negeri dan swasta akan terus bertambah hingga penghujung akhir tahun nanti,” pungkasnya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait