Adapun kabar wafatnya Kiai Abdullah Munif, merujuk dari Ning Indah Ashilah Makiyah, istri Agus Zahid Hasbulloh (putra Alm. KH. Abdullah Munif) mengabarkan melalui status WhatsApp atas wafatnya Kiai Munif. Dalam penggalan status itu ning Indah mengatakan, “Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun, sampun kapundut abah kawulo, KH. Abdullah Munif Marzuqi.” (Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un, telah wafat abah saya, KH. Abdullah Munif Marzuqi).
Selain Ning Indah, kabar duka ini juga diberitakan oleh khodim sopir Kiai Munif sendiri melalui platform yang sama, dalam unggahannya tersebut, khodim yang bernama Muhaimin mengatakan, “Abah kapundut jam 15.55 persis, Abah…” (Abah wafat jam 15.55 persis, Abah…).
Berita duka ini juga dibenarkan oleh akun Instagram resmi PP. Langitan, @menaralangitan . Dalam unggahannya tersebut dikatakan,
إِنَّا لِلّٰهِ وَ إِنَّآ إِلَيْهِ رٰجِعُوْنَ
“Keluarga besar Pondok Pesantren Langitan turut berduka cita atas wafatnya KH. Abdullah Munif Marzuqi, Pengasuh Pondok Pesantren Langitan pada Kamis, 20 Juli 2023 M./02 Muharram 1445 H. Semoga segala amal ibadah beliau diterima oleh Allah Swt, dan wafat dalam keadaan husnu al-khatimah. Amiin.”
Sementara itu, jenazah almarhum sedang dibawa ke rumah duka dari rumah sakit pada hari ini dan akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum desa Mandungan, Widang, Tuban pada Jumat pukul 09.00 WIB, Jumat (21/7).
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
