Adapun juara ke-2 diraih oleh tim dari SMA Wijaya Putra yang diwakili oleh Vina Putri Suharyani dan Vista Fara Ardelia yang mempresentasikan artikel berjudul Tradisi Sedekah Bumi dalam Pandangan Masyarakat dan Kajian Hukum Islam (Studi Kasus Warga Desa Made Surabaya).
Sedangkan juara ke-3 diraih oleh tim Sekolah Citra Berkat yang diwakili oleh Jehny Olivia dan Fifi Octavia Elyanto yang mempresentasikan artikel berjudul Kesadaran Hukum Adalah Kunci.
Ketua Panitia Wijaya Putra Law Fair 2023, Nur Hidayatul Fithri, S.H., M.H., mengatakan, kegiatan kompetisi esai tersebut dibuat dalam rangka mempersiapkan generasi muda sebagai tulang punggung penerus bangsa di masa depan.
"Kami putuskan Law Fair tahun 2023 menyasar siswa-siswi SMA se-wilayah Surabaya dan sekitarnya," katanya.
Dekan FH UWP, Dr. Andy Usmina Wijaya, S.H., M.H., pada sambutannya mengapresiasi seluruh tim berhasil lolos di sesi final tersebut.
“Dalam final ini, semuanya adalah pemenang. Tidak ada yang menang atau kalah. Karena kegigihan saudara-lah, maka anda bisa mewakili sekolah saudara pada sesi final hari ini,” ujar Andy.
Ia berharap, kegiatan tersebut rutin dilaksanakan setiap tahun dan akan terus dikembangkan. Hal ini merupakan wujud dari moto Universitas Wijaya Putra sebagai Research University serta Growth with Society, yakni tumbuh kembang bersama masyarakat.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait