PASURUAN, iNewsSurabaya.id - Kebakaran hutan dan lahan di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), menjadi perhatian nasional. Hingga hari ini tim gabungan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), TNI, Polri dan Balai Besar TNBTS mengupayakan pemadaman dan pencegahan meluasnya api ke area lain.
Penutupan lokasi wisata pun dilakukan hingga batas waktu yang belum ditentukan, untuk kelancaran proses pemadaman dan keamanan masyarakat.
Pengusaha dengan basis perusahaan di Jawa Timur dan khususnya sebagai warga yang tumbuh dan besar di area Probolinggo, membuat founder J99 Corp, Gilang W. Pramana alias Juragan 99 tergerak untuk berkontribusi dalam penanganan masalah ini.
Gilang dan tim menyerahkan langsung bantuan bagi relawan, pihak pemerintah, pengelola dan masyarakat yang terdampak melalui Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.
"Kebakaran yang terjadi selama sepekan lebih ini, tentu menjadi perhatian kami, apalagi terjadi di area Jawa Timur, yang bisa dibilang adalah rumah bagi J99 Corp. dan saya sendiri secara pribadi bersama keluarga memiliki kedekatan yang erat dengan area ini," ungkap Gilang W. Pramana, founder dari J99 Corp.
Gilang turun langsung dalam pengantaran bantuan di kawasan Jemplang, Jawa Timur, Rabu (13/9/2023). Setelah melihat lokasi, ia kaget ternyata dampak yang terjadi sangat parah dan meluas.
"Ekosistem terganggu, flora dan fauna disini terdampak. Belum lagi masyarakat dan pelaku usaha yang kesehariannya menggantungkan sumber penghasilan pada pariwisata. Semua ini otomatis terdampak dan kami berharap pemadaman bisa segera tuntas, petugas, pemerintah dan para relawan diberi kekuatan," ungkapnya.
Dari kejadian ini, menurut Gilang bisa diambil hikmah dan memetik pelajaran. Salah satunya, dalam berperilaku khususnya di area umum apalagi area wisata.
"Utamakanlah kepentingan umum, serta memperhatikan dampak dari perbuatan kita terhadap lingkungan sekitar. Kami akan jaga komunikasi yang erat bersama Balai Besar TNBTS dan ke depan semoga dengan kolaborasi dan niat baik bersama; kondisi disini khususnya perekonomian dan pariwisata bisa segera pulih bahkan membaik," tutur Gilang W. Pramana.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait