Beruntung, Firman lolos dan berhasil menerima program beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Dengan bantuan KIP Kuliah inilah, Firman akhirnya bisa lebih tenang untuk bisa melanjutkan kuliahnya hingga selesai.
Di sisi lain, perjuangan Firman untuk menuju ke Kampus PSDKU juga tidaklah mudah, mengingat jarak kampus ke rumahnya terbilang lumayan jauh, dan hanya mengandalkan satu alat transportasi bersama. Untunglah saat itu kondisi peralihan pandemi Covid-19 sehingga perkuliahan dilaksanakan secara daring. Jika perkuliahannya luring pastinya ada kesulitan di transportasi.
Dengan berbagai kondisi yang dihadapi, Firman yang sejak awal suka otak atik komputer ini pun bertekad bulat untuk menata masa depannya. Di semester 5, Firman pun memilih magang di perusahaan Maxxi Tani. Dengan kompetensi yang ia miliki, Firman justru diberi tawaran untuk bekerja sebagai Junior Engineer di perusahaan tersebut.
“Awalnya internship. Namun, saat di user interview malah direkomendasikan untuk langsung ke HRD dengan posisi Junior Engineer. Jadi, yang awalnya interview magang, ternyata malah langsung kerja,” ujar Firman.
Setelah berhasil lulus dan bekerja, Firman berencana untuk melanjutkan ke Program Lanjut Jenjang Sarjana Terapan, seperti yang diharapkan oleh Ibunya.
“Insyaallah, tahun depan saya akan melanjutkan ke PENS Program Sarjana Terapan, sembari tetap berkarier di Maxxi Tani. Saya tak ingin ke kampus lain karena di PENS saya mendapatkan banyak pengalaman sekaligus challenge dari dosen-dosen yang sangat kreatif. Tugas dari beliau tidak lagi jadi beban karena dosen selalu mendorong dan memberi semangat,” terang Firman yang awalnya tidak suka beberapa mata kuliah menjadi suka dan ketagihan.
Firman pun tak ingin merepotkan orang tua dengan biaya hidup dan perkuliahannya. Ia pun ingin membahagiakan orang tua.
“Untuk teman-teman di mana pun berada, jangan menjadikan kesulitan sebagai penghalang. Tetap semangat dengan tekad dan mimpi karena semua pasti ada jalan,” kata Firman mengakhiri.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait