Dukung Industri Gula, Fireworks Kembali Gelar Pameran Sugarex di Surabaya

Lukman Hakim
Dukung Industri Gula, Fireworks Kembali Gelar Pameran Sugarex di Surabaya. Foto iNewsSurabaya/ist

Dia menambahkan, perkiraan produksi gula di Indonesia dapat berubah dari tahun ke tahun. Pada 2021, Indonesia memproduksi sekitar 2,45 juta ton gula, dan angka ini dapat bervariasi tergantung pada faktorfaktor seperti cuaca, kebijakan pemerintah, dan kondisi ekonomi. "Peran kita dalam industri gula dapat mencakup pemilihan konsumsi gula yang bertanggung jawab, mendukung produk gula berkelanjutan, dan memahami dampak industri gula terhadap lingkungan," tandasnya.

Sementara itu, Ketua Kadin Jatim, Adik Dwi Putranto mengatakan, di tahun 1930 , Indonesia waktu itu Hindia Belanda, pernah menjadi eksportir gula terbesar hanya bermodal 200.000 hektare dengan produksi 3 juta ton. Saat ini, lahan untuk perkebunan gula ada 500.000 hektare, tapi produksi hanya di kisaran 2 juta ton. 

"Kok bisa ya? Sementara pemerintah sudah sibuk mau ekstensifikasi, artinya mau nambah lahan. Kalau tadi saya sebutkan antara 200 jadi 500 hektare artinya bisa berlebih produksi gula dalam negeri tidak perlu impor. Karena kebutuhan gula konsumsi dalam negeri 3 juta sekian. Sementara pemerintah sibuk memperluas lahan 700.000 hektare," ujarnya.

Menurutnya, pemerintah harus fokus ke insentifikasi. Yakni, bagaimana meningkatkan produktivitas lahan yang seluas 500.000 hektare. Tentunya, hal ini memerlukan riset yang mendalam terkait intensifikasi. Mulai dari pengolahan lahan, pupuk dan lain sebagainya. "Perlu riset sungguh-sungguh tentang insentifikasi. Bagaimana kebijakannya setelah riset itu dilakukan," tandasnya. 

Editor : Arif Ardliyanto

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network