SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Surabaya mengembangkan ketrampilan siswa-siswinya dengan Lomba Kompetensi Siswa (LKS). Event ini menjadi ajang untuk memilih siswa berbakat yang bakal mewakili Surabaya dalam LKS tingkat provinsi.
Proses pemilihan siswa ini dilakukan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Negeri dan Swasta. Para siswa dibiarkan berkompetisi, hasilnya para pemenang akan diikutkan LKS tingkat provinsi. Ada beberapa sekolah yang ditunjuk untuk menyelenggarakan event ini, diantaranya SMK Ketintang Surabaya, SMKN 6 Surabaya, dan SMK Wijaya Putra. Di sekolah-sekolah ini diadakan 48 bidang lomba dengan juri yang telah disiapkan secara matang.
"Kegiatan dilaksanakan selama dua hari, mulai tanggal 30-31 Januari 2024. Jurinya dari dunia industri dan akademisi," kata Kepala SMK Ketintang Surabaya, Agung Nugroho di sekolah.
Agung mengatakan, sekolahnya dijadikan tempat untuk lomba. Ada satu bidang yang dilombakan di SMK Ketintang, yakni Bidang Web Technologies. Lomba ini mendatangkan juri dari UNESA dan PENS untuk menentukan siswa-siswa yang layak menang, kemudian mereka bakal mewakili Surabaya di tingkat provinsi.
"Ada lima pemenang yang dihasilkan dalam lomba pembuatan web. Juri telah menentukannya," ujarnya.
Siswa yang berhasil menjadi pemenang lomba web adalah Raysa Justicio Airlangga dari SMKN 1 Surabaya (juara 1), Fieza Rausyan Al GhifariGhifari dari SMKN 2 Surabaya (juara 2), Ahmad Haikal Rizal dari SMK 17 Agustus Surabaya (juara 3), Athalah Naufal dari SMKN 12 Surabaya (harapan 1), dan Bilal Sanayu Majid dari SMKN 10 Surabaya (harapan 2).
"Mereka menjadi yang terbaik. Selamat, semoga mereka bisa membawa nama baik Surabaya," ucap Agung.
Raysa Justicio Airlangga dari SMKN 1 Surabaya juara 1 LKS Bidang Web Technologies mengaku senang dengan hasil yang diperoleh. Ia mengaku, sekolahnya sangat mensupport keahlian yang dimiliki.
"Saya diajari di sekolah dalam pembuatan web. Saya juga mendapatkan pelatihan di luar sekolah," katanya.
Dengan melihat kemampuan ini, Raysa mengaku siap untuk menghadapi kompetisi berikutnya. Tak hanya itu, ia siap mempraktekkan keahliannya dalam membuat website di dunia kerja. "Kalau ada yang pesan untuk membuat web, saya sudah siap untuk memproduksi," ujar dia.
MKKS Negeri-Swasta Pilih Siswa Terbaik untuk Wakili Surabaya Tingkat Provinsi dengan mengadakan LKS. Foto iNewsSurabaya/ist
Pembimbing SMKN 1 Surabaya, Lukman Sholeh mengatakan, ada banyak siswa SMKN 1 yang mampu untuk membuat web sesuai kebutuhan industri. Namun mereka diseleksi untuk bisa mengikuti LKS, dari siswa-siswa yang ada, Raysa diputuskan untuk mewakili sekolah.
"Jadi kita melihat rekom guru, kemudian melihat rapor nya dan melakukan test langsung. Hasilnya ia (Raysa) lolos dan mewakili SMKN 1," ungkapnya.
Fadhilah Fahrur Juri dari PENS mengatakan, ada banyak kriteria peserta untuk bisa menang dalam lomba kali ini, mulai proses pembuatan web, pemilihan warna, hyperlink, hingga game. Penilaian itu menjadi pegangan juri untuk menentukan siswa yang menang.
"Ada sembilan peserta yang ikut bersaing dalam LKS, satu mengundurkan diri. Mereka harus bisa membuat web dengan ketentuan yang ada," katanya yang didampingi Rina Harimurti juri dari UNESA.
Berikut SMK yang Ikut LKS di Surabaya :
SMK Swasta :
1. SMK Ketintang
2. SMK Wijaya Putra
3. SMK Teknik PAL
4. SMK 45
5. SMK Mater Amabilis
6. SMK Satya Widya
7. SMK PGRI 13
8. SMK St. Louis
9. SMK Bhakti Samudra
10. SMK Dharma Bahari
SMK Negeri
1. SMKN 1
2. SMKN 2
3. SMKN 3
4. SMKN 5
5. SMKN 6
6. SMKN 8
7. SMKN 10
8. SMKN 12
9. SMKN 13
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
