Gagas Gayuh Aji, Dosen Muda Unair Menyikapi Pemilu Legislatif 2024 dengan Mendengar di Era Digital

Arif Ardliyanto
Dosen Muda Unair Gagas Gayuh Aji Menyikapi Pemilu Legislatif 2024 dengan Mendengar. Foto iNewsSurabaya/ist

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Dosen muda Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Gagas Gayuh Aji, mengubah paradigma politik menjelang Pemilu Legislatif 2024 di Indonesia. Ia menyoroti arti mendengar dalam konteks digital di era saat ini. 

Gagas menekankan perlunya riset dan analisis data media sosial sebagai langkah progresif dalam pengambilan keputusan berbasis data.

Menurutnya, mendengar dalam era digital melibatkan lebih dari sekadar mendengarkan ucapan; hal tersebut mencakup pemahaman terhadap suara-suara yang terwujud dalam data digital. 

"Berbicara bukan hanya tentang orasi di atas panggung, mencetak banner atau baliho, tetapi juga mengenali pola suara di media sosial yang mencerminkan aspirasi rakyat," ujar Gagas.

Dalam visi Suko Widodo tentang "mendengar adalah komunikasi," Gagas menafsirkan konsep tersebut sebagai landasan untuk mengadopsi keputusan berbasis data. 

"Mendengarkan di era digital berarti memahami sentimen masyarakat yang termanifestasi dalam data, bukan sekadar mendengar kata-kata," tambahnya.

Editor : Arif Ardliyanto

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network