Pasar Murah Disperindag Jatim Digelar di Depan Kediaman Khofifah, Ratusan Warga Antre Serbu Sembako

Lukman Hakim
Ketua Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa. Foto iNewsSurabaya/ist

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Muslimat NU menggelar pasar murah di Kecamatan Wonocolo, tepatnya di depan kediaman Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa. Pasar murah ini digelar bekerjasama dengan Dinas Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jawa Timur (Jatim).

Pasar murah ini langsung diserbu warga sekitar. Tampak di lokasi masyarakat berbaris sabar mengantre untuk bisa membeli item sembako yang dibutuhkan. Sejumlah yang disediakan mulai dari beras medium dengan kemasan 5 kg dijual dengan harga Rp 54 ribu. 

Kemudian minyak goreng Minyak Kita dengan harga Rp 14 ribu, telur dengan harga Rp 27 ribu per kg, dan juga gula pasir dengan harga Rp 16 ribu per kg dan juga tepung terigu dengan harga Rp 10 ribu per kg.

“Hari ini ada dua kegiatan yang dilakukan bersama dengan Muslimat NU Surabaya. Yang pertama adalah santunan lansia dhuafa, dan yang kedua adalah pasar murah untuk warga sekitar Wonocolo,” kata Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa, Sabtu (16/3/2024).

Dia mengatakan, pasar murah ini digelar dengan harapan bisa menjadi solusi bagi masyarakat agar bisa mengakses sembako dengan harga terjangkau. “Tadinya hanya warga sekitar sini. Namun yang terkonfirmasi ke kami, ternyata yang datang sampai dari Sidoarjo karena ada woro-woronya,” ungkapnya.

Sebagaimana diketahui bahwa, lanjut dia, sampai saat ini harga sembako khususnya beras masih tinggi. Di tengah bulan Ramadhan yang biasanya kebutuhan pangan meningkat. “Kita ingin memberikan solusi dari yang kita dengar hari ini sembako hampir di luar daya jangkau masyarakat yang kurang mampu. Maka kita ingin dekatkan lewat Pasar Murah ini,” tegas Gubernur Jatim periode 2019-2024 ini.

Dalam kesempatan ini Khofifah juga sempat membagikan telur dan beras gratis untuk masyarakat. Telur dibagikan Khofifah secara gratis bagi ibu hamil yang datang ke pasar murah atau yang membawa anak-anak. Sedangkan beras gratis diberikan Khofifah bagi masyarakat yang berusia lebih dari 65 tahun.

Saat wawancara dengan media, Khofifah menegaskan bahwa berbagi telur dan beras gratis ini merupakan tradisi yang selalu ia lakukan setiap menggelar Pasar Murah. Terutama sejak ia masih menjabat sebagai Gubernur Jatim.

“Berbagi telur untuk anak-anak dan ibu hamil adalah upaya untuk mencegah stunting. Karena kita tahu kandungan protein dalam telur itu tinggi dan bermanfaat untuk mencegah stunting. Begitu juga dengan membagikan beras gratis bagi lansia,” paparnya. 

Editor : Arif Ardliyanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network