Gus Ubaid, Tokoh Muda NU Sikapi Dinamika Jatah Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Ini Penjelasannya

Lukman Hakim
Tokoh muda Nahdlatul Ulama  (NU) Ubaidillah Amin (Gus Ubaid). Foto iNewsSurabaya/ist

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Gus Ubaid, sosok muda dari Nahdlatul Ulama (NU), memberikan tanggapannya terhadap isu pembagian jatah menteri dalam kabinet yang akan dipimpin oleh pasangan presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

"Isu pembagian jatah menteri adalah hal yang wajar, tetapi keputusan akhir ada pada prerogatif Pak Prabowo sebagai Presiden terpilih," ujarnya dengan tegas. 

Ia berharap Prabowo akan memilih menteri berdasarkan kinerja yang diinginkan dan mampu meneruskan prestasi yang telah dibangun oleh Presiden Jokowi.

Meskipun terdapat sengketa Pilpres 2024 yang masih disidangkan di Mahkamah Konstitusi (MK), Gus Ubaid menyatakan bahwa setelah Prabowo dan Gibran dilantik, seluruh pihak harus bersatu tanpa memandang kubu politik sebelumnya.

Sementara terkait partisipasi beberapa menteri sebagai saksi dalam sidang MK, Gus Ubaid menyatakan bahwa mereka harus meminta izin dari Presiden terlebih dahulu. Namun, ia meyakini bahwa dalam konteks demokrasi Indonesia, hal tersebut bukanlah pelanggaran yang berarti.

Editor : Arif Ardliyanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network